Influencer Mia Khalifa Dukung Palestina, Singgung Kasus Apartheid
NEW YORK, iNews.id - Influencer Mia Khalifa secara terbuka mendukung Hamas untuk membebaskan Gaza dari Israel. Dukungannya tersebut memicu pro dan kontra di media sosial.
Melansir dari New York Post, Selasa (10/10/2023), Mia Khalifa menyebut Israel sebagai negara apartheid. Dia meminta semua pihak melihat ketegangan antara Israel-Palestina lebih jernih.
"Jika Anda dapat melihat situasi di Palestina dan tidak berada di pihak Palestina, maka Anda berada di sisi yang salah dalam kasus apartheid, dan sejarah akan menunjukkan itu nanti," tulis Khalifa di X.
Bahkan Mia Khalifa juga mengusulkan agar Hamas lebih banyak mengunggah video perjuangan mereka.
"Bisakah seseorang memberi tahu para pejuang kemerdekaan di Palestina untuk memutar ponsel mereka dan merekam dalam format horizontal," katanya.
Dia juga mengkritik Kylie Jenner karena mengunggah pesan dukungan untuk Israel.
"Dia begitu ingin mengambil simpati di hadapan 400 juta pengikutnya," tulis Mia Khalifa.
Sebelumnya, Hamas melancarkan serangan sebagai respons terhadap penyerbuan Masjid al-Aqsa oleh Israel dan meningkatnya kekerasan pemukim Yahudi di Tepi Barat.
Sebagai tanggapannya, tentara Israel memulai Operasi Pedang Besi melawan Hamas, melancarkan serangan udara di Jalur Gaza. Pertempuran berlanjut hingga hari kedua pada Minggu (8/10/2023) kemarin, dan Israel pun secara resmi menyatakan status negara dalam keadaan perang.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq