LONDON, iNews.id – Inggris akan terus mendukung Ukraina dan memberikan bantuan keuangan dan kemanusiaan kepada negara itu pascainvasi Rusia. Sikap itu ditunjukkan Inggris, meskipun Ukraina bukanlah anggota NATO.
“Ukraina memang bukan negara anggota NATO. Tapi komitmen kami (Inggris) sedang dalam perjalanan untuk meningkatkan penempatan militer kami kepada para sekutu NATO di (Eropa) timur,” kata Menteri Negara Inggris untuk Urusan Eropa dan Amerika Utara, James Cleverly, kepada lembaga penyiaran Inggris, LBC, Kamis (24/2/2022).
 
                                Raja Charles Cabut Gelar Pangeran Andrew dan Mengusirnya dari Istana
“Jadi, Ukraina memang bukan negara anggota NATO... Tapi kami terus mendukung mereka tak hanya secara finansial, dalam hal kemanusiaan, tetapi juga dengan peralatan untuk membantu mereka mempertahankan diri dari serangan Rusia ini,” ujar Cleverly.
Dia menuturkan, Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, telah mengadakan rapat kabinet untuk memutuskan bentuk bantuan lebih lanjut ke Ukraina. Sang menteri menambahkan, NATO akan menunjukkan solidaritas jika terjadi ancaman terhadap negara anggotanya.
 
                                        Lini Masa Sejarah Politik Ukraina sejak Keluar dari Uni Soviet pada 1991
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku
 
                 
                             Ahmad Islamy Jamil
                    Ahmad Islamy Jamil                 
                                
             
                                
             
                                
             
                                
            