Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Putin Ungkap Kelebihan Drone Torpedo Nuklir Poseidon, Melaju Lebih Cepat dari Kapal Perang
Advertisement . Scroll to see content

Inggris Sebut Intelijen Rusia Berusaha Curi Data Penelitian Vaksin Corona

Kamis, 16 Juli 2020 - 21:43:00 WIB
Inggris Sebut Intelijen Rusia Berusaha Curi Data Penelitian Vaksin Corona
Inggris tuduh intelijen Rusia berusaha curi data penelitian vaksin virus corona (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

LONDON, iNews.id - Badan keamanan siber Inggris mengungkap upaya pencurian data penelitian vaksin virus corona yang dikembangkan beberapa negara.

Sekelompok hacker yang disebut hampir dipastikan terkait dengan intelijen Rusia berusaha mencuri hasil penelitian vaksin.

Pusat Keamanan Siber Nasional (NCSC) menyatakan, serangan oleh kelompok bernama APT29 itu masih berlangsung dengan menargetkan organisasi penelitian dan pengembangan vaksin Inggris, Amerika Serikat, dan Kanada.

"NCSC menilai bahwa APT29, yang juga bernama Dukes atau Cozy Bear, hampir pasti beroperasi sebagai bagian dari badan intelijen Rusia," bunyi pernyataan, dikutip dari AFP, Kamis (16/7/2020).

NCSC menambahkan, kelompok pemerintah, misi diplomatik, lembaga think-tank, serta kelompok-kelompok kesehatan dan energi, juga menjadi sasaran upaya pencurian kekayaan intelektual terkait penelitian virus.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut