Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 2 Tentara AS Tewas Ditembak ISIS di Suriah, Trump Murka Siapkan Pembalasan
Advertisement . Scroll to see content

Ingin Tinggalkan Negaranya, Pria Ini Nekat Sembunyi di Roda Pesawat Menuju AS

Minggu, 28 November 2021 - 13:38:00 WIB
Ingin Tinggalkan Negaranya, Pria Ini Nekat Sembunyi di Roda Pesawat Menuju AS
Seorang pria Guatemala nekat sembunyi di kompartemen roda pesawat dalam penerbangan dari negaranya ke Miami, AS (Screengrab: Facebook)
Advertisement . Scroll to see content

MIAMI, iNews.id - Seorang pria Guatemala nekat bersembunyi di kompartemen roda pesawat American Airlines dalam penerbangan dari negaranya ke Miami, Florida, Amerika Serikat, Sabtu (27/11/2021). Dia ditemukan selamat meskipun mengalami hipotermia.

Pria yang tak disebutkan identitasnya itu diserahkan ke pejabat imigrasi AS lalu dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Video yang beredar di akun Instagram 'Only in Dade' menunjukkan, pria itu tampak bingung namun tidak terluka, duduk di samping pesawat di Bandara Internasional Miami, tak lama setelah mendarat. Dia mengenakan celana jins biru, kaus, jaket, dan sepatu.

Para kru serta petugas ground merawatnya serta mencoba berkomunikasi dengan pria tersebut.

"Petugas Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan (CBP) AS di Bandara Internasional Miami menangkap seorang pria berusia 26 tahun yang berusaha menghindari deteksi dengan naik di kompartemen roda pesawat yang tiba dari Guatemala pada Sabtu pagi," bunyi pernyataan, seperti dilaporkan kembali Reuters, Minggu (28/11/2021).

Dia diperiksa oleh petugas medis bandara lalu dirujuk ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Insiden ini masih dalam penyelidikan," kata CBP.

Sementara itu maskapai American Airlines menyatakan insiden itu terjadi pada penerbangan 1182 dari Guatemala City ke Miami pukul 10.00 waktu setempat. Pelaku diamankan petugas penegak hukum setempat terkait isu keamanan. Penerbangan dari Guatemala City ke Miami memakan waktu 2,5 jam lebih.

Pengacara imigrasi Angel Leal mengatakan, penumpang gelap itu akan ditahan oleh CBP dan menghadapi pemindahan segera.

Guatemala menyumbang sebagian besar dari sekitar 1,7 juta imigran ilegal asal Amerika Tengah ke AS. Mereka terpaksa meninggalkan negaranya untuk menhindari kekerasan dan kemiskinan.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut