Ini Dia Sepatu Kulit Tertua di Dunia, Lebih Tua 1.000 Tahun daripada Piramida Mesir
LONDON, iNews.id - Para arkeolog mengungkap sepatu kulit tertua di dunia yang pernah ditemukan. Benda yang ditemukan pada 2008 di sebuah gua Armenia tersebut diperkirakan berusia 5.500 tahun atau berasal dari tahun 3.500 SM.
Usia tersebut berarti lebih tua 400 tahun daripada batu bersusun Stonehenge di Inggris dan sekitar 1.000 tahun daripada Piramida Giza di Mesir. Piramida Giza dibangun pada tahun 2.500 SM.
Sepatu yang ditemukan itu hanya satu, bukan sepasang, terbuat dari sepotong kulit. Teknologi saat itu tampaknya belum memungkinkan membuat lapisan bawah, namun ditemukan rumput mati di bagian dalam. Kulit dibentuk agar pas dengan kaki pengguna, kemudian bagian atas dan be;akang dikaitkan dengan tali untuk membuat nyaman.
Hasil temuan itu dilaporkan dalam jurnal Plos One yang terbit pada 2010, ditulis oleh Ron Pinhasi dari University College Cork, Irlandia, bersama timnya.
Soal temuan rumput di dalamnya, para arkeolog belum yakin apakah tujuannya untuk menjaga kaki tetap hangat atau mempertahankan bentuk sehingga tak mudah lemas.
Selain itu tidak bisa dipastikan apakah penggunanya laki-laki atau perempuan. Namun dari ukurannya sepatu tersebut relatif kecil yakni setara dengan nomor 5 di Inggris atau nomor 38 berdasarkan standar Eropa, dan nomor 7 berdasarkan standar Amerika.
Sepatu ditemukan di Gua Areni-1 Provinsi Vayotz Dzor, Armenia, dekat dengan perbatasan Turki dan Iran. Para arkeolog menjelaskan, sepatu itu tetap terjaga selama ribuan tahun karena kondisi gua yang stabil, suhu sejuk, dan udara kering. Selain itu lantai gua ditutupi lapisan tebal dari kotoran hewan. Kotoran tersebut seolah menjadi pelindung kokoh yang mengawetkannya selama ribuan tahun.
"Awalnya kami mengira sepatu dan benda lainnya berusia sekitar 600 sampai 700 tahun karena kondisinya sangat baik," kata Pinhasi, dikutip dari BBC.
Namun setelah diteliti lebih dalam di laboratorium radiokarbon di Oxford dan California, terungkaplah usia sebenarnya.
"Kami menyadari sepatu ini lebih tua ratusan tahun daripada sepatu yang dikenakan oleh Oetzi the Iceman," tuturnya.
Meski demikian sepatu kulit tersebut bukan alas kaki tertua yang ditemukan. Sandal terbuat dari serat tumbuhan yang ditemukan di Arnold Research Cave di Missouri, AS, berusia sekitar 2.000 sampai 2.500 tahun lebih tua daripada sepatu tersebut.
Selain sepatu para ilmuwan juga menemukan beberapa benda purba lain yang masih terawat di dalam gua, seperti wadah besar berisi gandum serta tanaman lain yang bisa dimakan.
Editor: Anton Suhartono