Iran Bentuk Lembaga Baru Bersiap Hadapi Perang Lanjutan Lawan Israel
DUBAI, iNews.id - Badan keamanan tertinggi Iran menyetujui pembentukan Dewan Pertahanan Nasional, Minggu (3/8/2025). Salah satu tugas dewan ini adalah menyiapkan potensi perang lanjutan melawan Israel.
"Badan baru ini akan mengevaluasi rencana pertahanan serta meningkatkan kemampuan angkatan bersenjata Iran secara terpusat," demikian pernyataan Sekretariat Dewan Keamanan Nasional Tertinggi, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (5/8/2025).
Dewan pertahanan diketuai oleh Presiden Masoud Pezeshkian dengan anggotanya para kepala tiga cabang pemerintahan, komandan senior angkatan bersenjata, serta kementerian terkait.
Panglima angkatan bersenjata Iran Amir Hatami sebelumnya memperingatkan bahwa ancaman dari Israel masih ada dan tidak boleh diremehkan. Terlebih lagi, Iran akan melanjutkan program nuklir sipilnya yang pasti tak akan dibiarkan oleh Israel serta Amerika Serikat (AS).
Israel dan Iran terlibat perang pada 13 Juni dan berakhir pada 24 Juni setelah Amerika Serikat dan Qatar memediasi gencatan senjata. Serangan Israel yang kemudian dibantu AS, terhadap fasilitas nuklir Fordow, Natanz, dan Isfahan, bertujuan melumpuhkan fasilitas nuklir Iran, namun kalangan intelijen meyakini tujuan itu gagal dicapai.
Iran diyakini masih bisa melanjutkan pengayaan uraniumnya dalam beberapa bulan.
Editor: Anton Suhartono