Iran: Setiap Kali AS Ikut Campur, Kekacauan dan Kebencian Terjadi
"Setiap kali atau di mana pun AS ikut campur, kekacauan, penindasan, dan kebencian terjadi," cuit Zarif di Twitter, seperti dilaporkan Sputnik, Jumat (11/1/2019).
Komentar miring Pompeo itu terlontar saat pidato di Kairo.
"Sanksi ekonomi AS terhadap rezim tersebut termasuk yang terkuat dalam sejarah, dan akan terus semakin keras sampai rezim Iran mengubah kebijakannya yang mengancam Amerika Serikat dan komunitas internasional," tegas Pompeo.
Dia juga mengatakan, AS siap membuka babak baru hubungan dengan Republik Islam setelah rezim Iran memenuhi 12 tuntutan yang diuraikannya selama pidato pada Mei lalu.
Tuntutan itu termasuk mengizinkan inspeksi internasional tak terbatas terhadap program nuklir Iran; menghentikan dukungan Iran untuk Hizbullah dan kelompok-kelompok militan lainnya di kawasan Timur Tengah; menarik semua pasukan militer Iran dari Suriah; serta membebaskan semua warga negara AS yang ditahan di Republik Islam.
Ajudan Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei yang juga Sekretaris Dewan Keamanan Nasional Iran Ali Shamkhani mengatakan, perwakilan pemerintah AS meminta bantuannya agar Washington bisa melakukan pembicaraan dengan Iran.