Islamofobia di Kanada Meningkat Buntut Demo Anti-Pemerintah di Iran
TORONTO, iNews.id - Sebuah masjid di Toronto, Kanada menjadi korban vandalisme orang tak dikenal. Polisi Kanada masih mengejar pelaku vandalisme.
Dewan Nasional Muslim Kanada (NCCM) pada Kamis (21/10/2022) mengatakan, aksi vandalisme ini merupakan eskalasi Islamofobia yang berasal dari tuduhan tidak berdasar yang menyebut masjid tersebut adalah agen Iran.
Vandalisme terjadi minggu lalu di Pusat Islam Imam Mahdi di Thornhill. Pelaku menuliskan grafiti bernada kebencian yang ditulis dalam bahasa Farsi.
"Tak hanya itu, masjid juga telah menerima ancaman bom. Jemaah telah diancam," kata NCCM.
Mereka menambahkan, aksi vandalisme itu hanyalah salah satu dari ratusan contoh insiden anti-Muslim di Kanada yang dipicu oleh demonstrasi anti-pemerintah di Iran. Sebelumnya seorang perempuan ditangkap karena diduga melanggar aturan berpakaian negara. Sayangnya, dia malah meninggal dalam tahanan polisi.
"Komunitas Muslim di Kanada telah menjadi korban lebih dari 1.000 pesan Islamofobia di Twitter saja dalam beberapa hari terakhir ini," tulis NCCM di Facebook.
Mereka menambahkan, ancaman itu termasuk pembunuhan, kekerasan, dan pelecehan terus-menerus.