Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pengadilan Kriminal Internasional Tolak Permohonan Israel Batalkan Penangkapan Netanyahu
Advertisement . Scroll to see content

Israel Bakal Gelar Serangan Darat ke Gaza, Hamas Beri Peringatan Ini

Kamis, 12 Oktober 2023 - 15:45:00 WIB
Israel Bakal Gelar Serangan Darat ke Gaza, Hamas Beri Peringatan Ini
Hamas menegaskan tak takut dengan serangan darat Israel ke Jalur Gaza (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

GAZA, iNews.id - Hamas menegaskan siap menghadapi serangan darat Israel ke Jalur Gaza. Militer Israel telah menempatkan ratusan ribu tentara di sepanjang perbatasan dengan Gaza, menunggu perintah dimulainya operasi.

Anggota biro politik Hamas Ghazi Hamad mengatakan, kelompoknya siap menghadapi kemungkinan serangan darat pasukan Zionis.

“Kami tidak takut. Kami adalah orang-orang yang kuat. Kami punya tekad kuat untuk melanjutkan (operasi Badai Al Aqsa). Kami punya banyak pejuang dan banyak orang yang mendukung kami,” kata Hamad, dalam wawancara dengan Al Jazeera, dikutip Kamis (12/10/2023).

Dia menegaskan, dukungan tak hanya datang dari dalam negeri tapi juga negara-negara sekitar.

“Bahkan orang-orang di perbatasan Yordania, Lebanon, dan di mana pun, ingin datang ke sini dan berperang untuk kami," tuturnya.

"Gaza bukan sebuah taman dan itu akan sangat merugikan mereka,” ujarnya lagi, memperingatkan Israel.

Dia menambahkan, 1.200 pejuang Hamas menyerang ke wilayah Israel pada Sabtu pekan lalu dan operasi tersebut berhasil mengubah, bahkan menghancurkan Israel dari segala bidang.

“Sejak awal operasi ini kami mengirim 1.200 pejuang yang berhasil menghancurkan citra, keamanan, intelijen, serta gambaran bahwa Israel adalah negara adidaya,” kata Hamad.

Sebelumnya juru bicara militer Israel Jonathan Conricus mengatakan, pasukannya bersiap untuk berperang melawan Hamas.

“Apa yang kami lakukan di daerah yang dekat dengan Jalur Gaza ini, kami mengerahkan, sebenarnya kami mengirim pasukan infanteri, pasukan lapis baja, korps artileri, dan banyak tentara cadangan lainnya berjumlah 300.000," kata Conricus. 

Dia menambahkan, jumlah itu berasal dari berbagai brigade dan divisi. Misi penyerangan tersebut bertujuan untuk memastikan Hamas tidak memiliki kemampuan militer lagi yang bisa digunakan untuk mengancam atau membunuh warga Israel. 

Menteri Pertahanan (Menhan) Israel Yoav Gallant sebelumnya juga berjanji akan terus memerangi Hamas, bukan hanya melalui udara tapi juga darat. 

“Kami memulai serangan dari udara, nanti kami juga akan menyerang dari darat. Kami telah memegang kendali area tersebut sejak hari kedua dan akan menyerang. Ini akan semakin intensif,” tuturnya. 

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut