Israel Kembali Serang Suriah, Kirim 4 Heli Bawa Puluhan Tentara ke Barak Militer Damaskus

DAMASKUS, iNews.id - Pasukan Israel kembali melancarkan serangan terhadap fasilitas militer di Kiswah, pinggiran Ibu Kota Damaskus, Rabu (27/8/2025). Pesawat-pesawat Israel menyerang beberapa lokasi di wilayah tersebut.

Belum ada laporan mengenai jumlah korban tewas dan luka akibat serangan terbaru Israel.

Baca Juga

PM Hungaria Orban Murka Uni Eropa Pinjami Ukraina Rp1.764 Triliun: Uang Sia-sia!

Sementara itu, seorang sumber militer Suriah mengatakan kepada Al Jazeera, tentara Israel melakukan operasi pendaratan di fasilitas militer tersebut menggunakan empat helikopter yang membawa puluhan tentara serta sejumlah peralatan pelacakan yang tidak disebutkan jumlahnya. Mereka berada di lokasi itu selama lebih dari 2 jam.

Tidak ada baku tembak antara pasukan Israel dan tentara Suriah saat itu.

Baca Juga

Israel Bombardir Damaskus Tewaskan 6 Tentara Suriah

Operasi tersebut terjadi sehari setelah serangan drone Israel yang menewaskan enam tentara Suriah di Kiswah.

Intensifnya serangan Israel ke Suriah belakangan ini memicu kecurigaan para pejabat pemerintahan Presiden Ahmed Al Sharaa bahwa militer Zionis berusaha memperluas kendalinya di negara tersebut.

Baca Juga

Heboh Warga Suriah Berburu Emas setelah Muncul Gundukan Berkilau di Sungai Eufrat, Tanda Kiamat?

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Suriah menyebut serangan itu sebagai pelanggaran berat terhadap hukum internasional dan Piagam PBB serta pelanggaran yang jelas terhadap kedaulatan dan integritas wilayah Republik Arab Suriah.

Israel melancarkan ratusan serangan menargetkan lokasi dan aset militer di penjuru seluruh Suriah sejak tumbangnya rezim Bashar Al Assad pada Desember 2024. Sejak itu Israel memperluas pendudukannya di Dataran Tinggi Golan Suriah dengan merebut zona penyangga demiliterisasi, tindakan yang melanggar perjanjian pelepasan diri tahun 1974 dengan Suriah.

Kemlu Suriah menyebutkan, Israel telah mengirim 60 tentara untuk menguasai wilayah di dalam perbatasan Suriah di sekitar Gunung Hermon, dekat puncak bukit strategis yang dekat dengan perbatasan dengan Lebanon.

Editor: Anton Suhartono