Jangan Kaget! Harga Sepotong Keju Ini Rp493 Juta, Termahal di Dunia

MADRID, iNews.id - Sepotong keju yang dibeli oleh sebuah restoran di Spanyol ini dinobatkan sebagai yang termahal di dunia. Tak tanggung-tanggung, keju tersebut berpindah tangan seharga 30.000 euro atau sekitar Rp493 juta dalam lelang bulan lalu.

Lelang keju rutin digelar setiap tahun pada akhir Agustus di Kota Las Arenas de Cabrales, Spanyol. Tahun ini sepotong keju Cabrales dengan berat 2,2 kg terjual kepada restoran asal Oviedo, Llagar de Colloto.

Baca Juga

Uni Eropa Bekukan Aset Bank Sentral Rusia Tanpa Batas Waktu

Keju Cabrales tersebut menjadi istimewa karena dibuat dengan tangan dari susu sapi dan kambing, lalu dimatangkan selama beberapa bulan di sebuah gua di pegunungan Los Picos de Europa, seperti dikutip dari Oddity Central.

Juri memilih keju yang dibuat oleh pabrik Los Puertos dari Poo de Cabrales itu sebagai yang terbaik dari total 15 produsen yang berpartisipasi dalam kontes.

Baca Juga

Rekor Dunia, Batu Ginjal Terbesar dan Terberat Diangkat dari Tubuh Pria Ini

"Kami sadar memiliki keju yang enak, tapi juga paham bahwa sangat sulit untuk menang,” kata Guillermo Pendás Bada, pembuat keju.

Keju tersebut dimatangkan selama 10 bulan di sebuah gua pada ketinggian 1.500 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Baca Juga

Rekor, Batu Rubi Pink Ini Terjual Rp51 Miliar dalam Lelang

Menariknya, Llagar de Colloto kerap memenangkan lelang untuk mendapatkan keju Cabrales terbaik sejak beberapa tahun lalu. Pada 2018, restoran ini membayar 14.300 euro untuk mendapatkan keju terbaik. Setahun kemudian, restoran yang sama merogoh 20.500 euro untuk keju juga dengan nilai terbaik. 

Tahun ini Llagar de Colloto kembali memenangkan lelang keju Cabrales bahkan memecahkan rekor dunia.

Cabrales adalah keju alami yang dibuat dengan tangan, baik dari susu sapi mentah atau campuran dua atau tiga jenis susu yakni sapi, domba, dan kambing. Keju itu harus dimatangkan di gua alami di Picos de Europa selama beberapa bulan.  Kondisi gua sangat mendukung karena faktor kelembabannya. Itu membantu berkembangnya jamur mirip penisilin yang memberikan ciri khas garis-garis dan bintik-bintik biru kehijauan pada keju.

Keju Cabrales saat ini semakin populer di Spanyol maupun luar negeri. Sebanyak 66.226 kg keju ini terjual sepanjang 2022 di negara-negara Uni Eropa saja.

Editor: Anton Suhartono