Jemaah Umrah Indonesia yang Positif Covid-19 Bertambah Jadi 13 Orang
Arfi menjelaskan jemaah umrah yang dinyatakan positif Covid-19 tengah menjalani isolasi mandiri sambil menunggu tes swab ulang. Adapun kebutuhan sehari-hari seperti makan dan advokasi ditangani oleh penyelenggara umrah dan Kementerian Kesehatan Arab Saudi.
"Sudah dilakukan proses isolasi, sambil menunggu waktu nanti dilakukan swab tes ulang, mudah-mudahan hasilnya negatif. Jadi sudah ditangani Kementerian Kesehatan Arab Saudi dan penyelenggara umrah," ucapnya.
Arfi melanjutkan laporan tersebut akan menjadi masukan bagi otoritas penyelenggara haji dan umrah di Indonesia saat mengevaluasi kegiatan di tengah pandemi Covid-19. Mereka juga akan memastika para jemaah umrah pulang ke Indonesia dalam keadaan sehat.
"Sebelumnya kita sudah membuat mitigasi dengan mempertimbangkan segala risiko terburuk, inilah kemudian yang harus kita evaluasi. Kita harap jemaah yang berangkat dalam kondisi sehat, pulang juga sehat," lanjutnya.
Pemerintah Arab Saudi kembali membuka umrah di tengah pandemi Covid-19 bagi jemaah internasional sejak 1 November lalu. Kementerian Haji dan Umrah Saudi memberlakukan persyaratan dan protokol kesehatan ketat bagi calon jemaah umroh antara lain tes PCR 72 jam sebelum berangkat, usia jemaah rentang 18-50 tahun, serta harus karantina mandiri selama 3 hari setelah tiba di Saudi.
Editor: Arif Budiwinarto