Jet-Jet Tempur Taiwan Mendarat di Jalan Raya, Ada Apa?
TAIPEI, iNews.id - Militer Taiwan menggelar latihan perang untuk mengantisipasi serangan China, Rabu (15/9/2021). Jet-jet tempur Taiwan bahkan melakukan pedaratan di jalan raya sebagai bagian dari latihan perang mempertahankan kedaulatan wilayah.
Presiden Tsai Ing Wen turut menyaksikan latihan rutin yang tahun ini menitikberatkan pada peningkatan keterampilan para pilot jet tempur.
Tiga pesawat tempur yakni F-16, Mirage, dan Ching kuo, serta satu pesawat peringatan dini E-2 Hawkeye mendarat di jalan raya Pingtung county. Jalan itu memang dirancang bisa digunakan sebagai pendaratan pesawat-pesawat militer dalam kondisi darurat.
“Keterampilan tempur luar biasa dan tindakan cepat dan nyata seperti itu berasal dari pelatihan sehari-hari yang solid dan juga menunjukkan kepercayaan Angkatan Udara Republik China dalam mempertahankan wilayah udaranya,” kata Tsai dalam posting-an di akun Facebook.
Republik China merupakan nama resmi Taiwan untuk memisahkan dengan China daratan.
Taiwan memiliki lima landasan pacu darurat di jalan raya yang dapat digunakan sebagai pengganti jika China menghancurkan pangkalan udara mereka.
Mayoritas pangkalan udara Taiwan berada di pantai barat yang datar dan menghadap China, rentatn terhadap kemungkinan serangan rudal, persenjataan berat, serta pengeboman udara jika terjadi perang.
China semakin meningkatkan tekanan militer terhadap Taiwan dengan mengirim pesawat-pesawat militer memasuki Zona Wilayah Pertahanan Udara. China menyebut Taiwan sebagai salah satu provinsinya.
Sementara itu Tsai menjadikan modernisasi militer Taiwan, sebagian besar buatan dengan Amerika Serikat, sebagai prioritas. Dia ingin menjadi Taiwan seperti landak yang memiliki pertahanan yang kokoh untuk mengantisipasi serangan dari luar.
Editor: Anton Suhartono