Jumlah Pembelot Korut ke Korsel Turun sejak Kim Jong Un Berkuasa, hanya 1.047 Orang pada 2019
SEOUL, iNews.id - Jumlah warga Korea Utara (Korut) yang membelot ke Korea Selatan (Korsel) pada 2019 mencapai rekor terendah sejak 20 tahun terakhir.
Data kementerian unifikasi Korsel mengungkap, sebanyak 1.047 warga Korut menyeberang ke Korsel pada 2019, lebih rendah sekitar 100 orang dibandingkan pada 2018 yang mencapai 1.137 orang.
Perempuan mendominasi kasus pembelotan pada 2019, yakni sekitar 81 persen. Hal ini disebabkan perempuan lebih mudah meninggalkan Korut karena semua laki-laki harus bekerja. Dengan begitu, ketidakhadiran kaum adam lebih mudah diketahui oleh pihak berwenang.
Sebagian besar para pembelot Korut itu masuk Korsel melalui China. Mereka umumnya tinggal di China selama beberapa tahun terlebih dulu sebelum pindah ke Korsel.
Jika ditotal, sejak kedua negara berpisah pada 1948 sampai akhir Desember 2019, lebih dari 33.500 warga Korut membelot ke Korsel.