OSLO, iNews.id – Jurnalis asal Filipina, Maria Ressa, dan penulis Rusia, Dmitry Muratov, memenangkan Hadiah Nobel Perdamaian 2021. Keduanya mendapat penghargaan besar tersebut atas upaya mereka dalam menjaga kebebasan berekspresi, yang merupakan prasyarat bagi demokrasi dan perdamaian abadi, kata Komite Nobel, seperti dikutip SCMP, Jumat (8/10/2021).
Penghargaan Nobel sudah berusia lebih dari satu abad. Hadiah bergengsi itu diberikan oleh Komite Nobel Norwegia dan bernilai 10 juta kronor (Rp16,2 miliar).
 
                                Peretas China Diduga Eksploitasi Celah ToolShell untuk Serangan Siber Global
Program Pangan Dunia PBB (WFP) memenangkan Nobel Perdamaian pada 2020 atas upaya lembaga itu mencegah penyalahgunaan kelaparan sebagai senjata perang dan konflik. Pada 2019, Perdana Menteri Ethiopia, Abiy Ahmed, memenangkan penghargaan yang sama atas karyanya dalam mempromosikan perdamaian regional.
Tahun lalu, Ahmed turut berperang dengan kelompok pemberontak di Wilayah Tigray, Ethiopia. Perang tersebut telah mengacaukan kawasan dan memicu krisis kemanusiaan di negeri Tanduk Afrika itu.
 
                                        Ini 2 Ilmuwan Pemenang Hadiah Nobel Kimia 2021
Jumlah nominasi Nobel Perdamaian tahun ini adalah yang tertinggi ketiga sejak 1901. Rekor yang tercatat sejauh ini adalah sebanyak 376 kandidat yang dinominasikan pada 2016.
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku
 
                 
                             Ahmad Islamy Jamil
                    Ahmad Islamy Jamil                 
                                
             
                                
             
                                
             
                                
             
                                
            