Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Topan Kalmaegi Porak-porandakan Filipina Tewaskan 58 Orang, kini Bergerak ke Vietnam
Advertisement . Scroll to see content

Kakek Ini Tak Pernah Cukur Rambut Selama 80 Tahun, Mengaku Disuruh Tuhan

Rabu, 26 Agustus 2020 - 15:06:00 WIB
Kakek Ini Tak Pernah Cukur Rambut Selama 80 Tahun, Mengaku Disuruh Tuhan
Nguyen Van Chien menunjukkan rambut panjangnya. (Foto: RTE)
Advertisement . Scroll to see content

DONG HOA, iNews.id – Nguyen Van Chien mengaku sudah hampir 80 tahun tak pernah mencukur rambutnya. Pria berusia 92 tahun dari wilayah Delta Mekong, Vietnam, itu pun bangga memiliki rambut gimbal sepanjang 5 meter yang tumbuh di kepalanya.

Soal motivasinya memanjangkan rambut, Chien punya keyakinan sendiri. “Saya percaya, jika saya memotong rambut saya, saya akan mati. Saya tidak berani mengubah apa pun, bahkan tidak menyisirnya,” kata Chien kepada Reuters saat dijumpai di desanya, sekitar 80 km sebelah barat Kota Ho Chi Minh.

“Saya hanya merawatnya, menutupinya dengan syal agar tetap kering, bersih, dan terlihat bagus,” ujar lansia itu.

Chien, yang memuja sembilan kekuatan dan tujuh dewa, percaya bahwa membiarkan rambutnya tetap tumbuh adalah panggilan tuhannya. Rambut panjangnya itu sering dia ikat di bawah sorban berwarna jingga.

Pernah beberapa kali pria itu diminta untuk memotong rambutnya ketika masih duduk di bangku sekolah. Akan tetapi, setelah kelas tiga SD, dia memutuskan untuk tidak lagi memotong, menyisir, ataupun mencuci rambutnya lagi.

“Saya ingat rambut saya dulu hitam, tebal, dan kuat. Saya menyisirnya, menguraikannya agar lembut. Tetapi ketika saya mendengar ‘panggilan tuhan’, saya langsung tahu bahwa saya telah dipilih,” kata kakek itu mengaku.

Mr Chien mengikuti kepercayaan yang hampir usang di Vietnam yang dikenal sebagai Dua atau “agama kelapa”. Nama kepercayaan itu mengacu kepada ajaran pendirinya yang mengklaim hanya dapat bertahan hidup dengan kelapa untuk mempertahankan hidupnya. Kepercayaan Dua dilarang di Vietnam dan dikategorikan sebagai kepercayaan sesat.

Putra kelima Chien, Luom, membantu ayahnya merawat rambut gimbal panjang itu. Dia juga percaya adanya hubungan antara rambut dan kematian, setelah menyaksikan seorang lelaki meninggal setelah memotong rambut. “Hal-hal begini kelihatannya sederhana, tapi sakral,” kata Luom yang kini berusia 62 tahun.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut