Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Zohran Mamdani: New York Harus Jadi Rumah Aman bagi Semua, Tanpa Diskriminasi!
Advertisement . Scroll to see content

Kaleidoskop 2025: Daftar Negara yang Diserang Israel Sepanjang Tahun Ini

Senin, 29 Desember 2025 - 14:01:00 WIB
Kaleidoskop 2025: Daftar Negara yang Diserang Israel Sepanjang Tahun Ini
Israel menjadi sorotan sepanjang 2025 akibat keterlibatannya dalam banyak perang (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Israel menjadi sorotan sepanjang 2025 akibat keterlibatannya dalam banyak perang. Bisa dibilang, Israel menjadi negara paling aktif di dunia yang terlibat peperangan fisik sepanjang tahun ini.

Jumlah negara yang terlibat konfrontasi bersenjata dengan Israel pada 2025 lebih banyak dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

Jika sebelumnya Israel hanya berperang dengan pejuang Palestina di Jalur Gaza atau Tepi Barat serta dengan Lebanon dan Suriah, kini lebih banyak lagi yang menjadi sasaran.

Israel menyerang setidaknya enam negara pada 2025, yakni Palestina, Iran, Lebanon, Qatar, Suriah, dan Yaman. Serangan ke Qatar merujuk pada percobaan pembunuhan terhadap para pemimpin Hamas yang sedang merumuskan negosiasi damai usulan Presiden AS Donald Trump.

Di sampingitu, Israel juga melakukan serangan terhadap perairan teritorial Tunisia, Malta, dan Yunani, yakni menargetkan kapal atau armada misi kemanusiaan yang menuju Gaza.

Data Armed Conflict Location and Event Data (ACLED), lembaga pemantau konflik independen, sejak 1 Januari hingga 5 Desember, Israel melakukan setidaknya 10.631 serangan, menandai salah satu aksi militer paling luas secara geogragis dalam satu tahun.

Sumber ACLED merujuk pada berita lokal, nasional, dan internasional serta laporan dari badan-badan internasional.

Di mana Israel paling banyak menyerang? Jalur Gaza menjadi target Israel paling mematikan. Sepanjang 2025, militer Israel membunuh lebih dari 25.000 orang dan melukai setidaknya 62.000 orang.

Israel juga telah ratusan kali melanggar gencatan senjata terbaru Gaza yang berlaku pada 10 Oktober, menewaskan setidaknya 400 orang dan melukai 1.100 lainnya.

Daftar Negara (Wilayah) yang Diserang Israel:

  • Palestina (Gaza dan Tepi Barat) 8.332 kali
  • Lebanon 1.653 kali
  • Iran 379 kali
  • Suriah 207 kali
  • Yaman 48 kali
  • Qatar 1 kali.

Selain itu perairan Tunisia dua kali serta perairan Malta dan Yunani masing-masing satu kali.

Statistik ini berdasarkan laporan yang terverifikasi dan kemungkinan meremehkan jumlah serangan sebenarnya karena adanya kesenjangan pelaporan di zona konflik.

1. Palestina

Sepanjang tahun, Israel melancarkan setidaknya 8.332 kali serangan di seluruh Palestina atau rata-rata 25 per hari. Ini termasuk setidaknya 7.024 serangan di Gaza dan 1.308 di Tepi Barat.

Selain dilakukan tentara, serangan juga melibatkan pemukim ilegal Yahudi di Tepi Barat.

Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) mendokumentasikan rekor 1.680 serangan pemukim di lebih dari 270 komunitas atau rata-rata lima serangan per hari.

2. Lebanon

Meskipun menyepakati gencatan senjata dengan Hizbullah, Israel melancarkan lebih dari 1.653 serangan di seluruh Lebanon sepanjang tahun ini atau rata-rata hampir lima kali sehari.

Bahkan setelah gencatan senjata berlaku pada November 2024, Israel terus melakukan serangan, sebagian besar terkonsentrasi di Lebanon selatan, meski meluas ke Lembah Bekaa dan pinggiran Ibu Kota Beirut.

Militer Israel juga tetap menempatkan tentara di lima lokasi dataran tinggi Lebanon selatan meski ada komitmen formal untuk menarik diri dari daerah tersebut.

Citra satelit dari Dhayra, Lebanon selatan, menunjukkan seluruh area rata dengan tanah akibat serangan Israel.

3. Iran

Israel memulai serangan besar-besaran ke Iran pada 13 Juni, melibatkan 200 jet tempur. Serangan itu menghantam puluhan fasilitas nuklir, militer, dan infrastruktur lain di seluruh Iran.

Selama konflik 12 hari tersebut, Israel juga menyerang permukiman penduduk, menewaskan beberapa ilmuwan nuklir dan komandan militer.

Amerika Serikat pada 22 Juni bergabung dalam serangan tersebut, mengebom tiga fasilitas nuklir yakni Fordow, Natanz, dan Isfahan.

Iran membalas dengan ratusan rudal balistik terhadap kota-kota Israel.

Menurut perhitungan ACLED, Israel melancarkan setidaknya 379 serangan udara atau drone di 28 dari 31 provinsi Iran selama periode tersebut.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut