Kapal Induk AS Bergerak ke Teluk Persia Usai Ilmuwan Nuklir Iran Terbunuh, Ada Apa?
WASHINGTON, iNews.id - Militer Amerika Serikat mengerahkan kapal induk USS Nimitz ke Teluk Persia. Aktivitas itu diketahui setelah tersiar kabar ilmuwan nuklir Iran, Mohsen Fakhrizadeh, terbunuh di timur Teheran.
Jurnalis CNN, Barbara Starr, memperoleh informasi dari sumber Pentagon menyebut pengerahan armada tempur AS ke Teluk Persia merupakan bagian dari operasi pengamanan penarikan pasukan AS di wilayah Timur Tengah dan sekitarnya, dan tidak terkait dengan pembunuhan Fakhrizadeh.
Barbara melaporkan, Sabtu (28/11/2020), berdasarkan pernyataan seorang sumber yang tidak disebutkan namanya, armada perang AS yang didukung kapal perusak berpeluru kendali akan segera melanjutkan operasi di wilayah Teluk Persia.
Kapal-kapal tersebut, kata sumber, bersiaga memberikan dukungan perlindungan saat pasukan AS keluar dari Iran dan Afghanistan pada pertengahan Januari di bawah perintah Presiden Donald Trump.
Pengerahan kapal induk ke Teluk Persia penegasan sikap AS
Trump telah menandatangani kesepakatan dengan milisi Taliban pada bulan lalu untuk menarik mayoritas pasukan AS dari Irak dan Afghanistan sebagai bagian persetujuan damai sebelum dia meninggalkan jabatannya.