Kapal Kargo Iran Diserang di Laut Mediterania, Israel Dituding Biang Keladi

TEHERAN, iNews.id – Israel diduga kuat sebagai biang keladi di balik serangan yang merusak kapal kontainer Iran di Laut Mediterania, minggu ini. Dugaan tersebut diungkapkan oleh salah satu penyidik yang terlibat dalam investigasi kasus itu.

Kapal kontainer Shahr e Kord milik Iran terkena bahan peledak yang menyebabkan kebakaran kecil. Akan tetapi, tidak ada seorang pun di dalam kapal itu yang terluka, menurut laporan Jumat (12/3/2021) kemarin. 

Baca Juga

Hotel Jepang Tolak Reservasi dari Warga Israel karena Tindakan pada Rakyat Palestina

Dua sumber keamanan maritim Iran mengatakan, indikasi awal menunjukkan kapal itu sengaja diincar oleh pihak yang tidak diketahui.

“Mempertimbangkan lokasi geografis dan cara kapal itu ditargetkan, salah satu kemungkinan kuat adalah bahwa operasi teroris ini dilakukan oleh rezim zionis (Israel),” ujar seorang anggota tim investigasi Iran yang tidak disebutkan namanya, dikutip Nournews, seperti dilansir kembali Reuters, akhir pekan ini.

Baca Juga

Kapal Pengangkut Kendaraan Meledak di Teluk Oman, Sedang Menuju Singapura

Para pejabat Israel tidak memberikan komentar apa pun ketika ditanya apakah negara mereka terlibat dalam insiden pada Rabu (10/3/2021) itu.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Saeed Khatibzade mengatakan, laporan yang masuk mengonfirmasi adanya serangan sabotase yang secara nyata melanggar hukum internasional. “Langkah-langkah untuk mengidentifikasi pelaku sabotase ini ada dalam agenda kami,” katanya, dikutip media pemerintah, Sabtu (13/3/2021).

Perusahaan pelayaran milik negara Iran, IRISL, menyatakan akan mengambil tindakan hukum untuk mengidentifikasi pelaku serangan.

Insiden ledakan kapal kargo Iran kali ini terjadi dua pekan setelah kapal milik Israel, MV Helios Ray, terkena ledakan di Teluk Oman. Kala itu, Israel juga menuduh Iran berada di balik ledakan tersebut. Namun, tuduhan itu dibantah Iran.

Editor: Ahmad Islamy Jamil