Kasihan, 4 Anak Harimau Ditemukan di Rumah Kosong Tanpa Induk
NEW DELHI, iNews.id - Empat ekor anak harimau ditemukan di sebuah rumah di India. Mereka dalam kondisi sehat namun tanpa kehadiran induknya.
Anak-anak harimau itu ditemukan di sebuah rumah Desa Gummadapuram, Distrik Nandyala, Andhra Pradesh, India, Senin (6/3/2023) pagi. Mereka segera diamankan oleh petugas departemen kehutanan setempat.
"Harimau betina itu mengaum dan berkeliaran dalam radius 2 km di sekitar area yang berada di bawah Kothapalli Mandal, Distrik Nandyala," kata seorang pejabat kehutanan seperti dilansir dari NDTV.
Petugas pelacak hewan dengan cepat pergi ke tempat itu dan menemukan anak-anaknya. Mereka segera menutup area tersebut.
Kondisi anak-anak harimau itu cukup sehat. Mereka berusia sekitar 3-4 bulan.
"Departemen kehutanan telah memasang banyak kamera pengintai," katanya.
Petugas berupaya menemukan harimau betina dalam 24 atau 48 jam ke depan. Jika sang ibu mengambil anaknya kembali, itu akan menjadi akhir yang baik.
"Jika tidak, langkah berikutnya adalah memikirkan bagaimana langkah ke depan," kata Shanti Priya Pandey, Kepala Konservator Hutan, Margasatwa Tambahan (APCCF, WL).
Dia masih tak habis pikir, bagaimana anak-anak harimau itu bisa berada di tempat tersebut tanpa induk.
"Saya menduga harimau betina itu bisa saja dikejar oleh sekawanan anjing liar. Dengan terburu-buru dia bisa saja meninggalkan anak-anaknya," kata Pandey.
Dia juga masih mempertimbangkan banyak hal terkait anak-anak harimau tersebut.
"Apakah kita membesarkan mereka untuk beberapa waktu dan kemudian membawa mereka ke kebun binatang atau memiliki semacam kandang in-situ (di lokasi dimana dia ditemukan)? Itu membutuhkan banyak izin dari Otoritas Konservasi Harimau Nasional (NTCA)," katanya.
Meski demikian, petugas kehutanan mengambil tindakan pencegahan untuk memastikan mereka tidak meninggalkan jejak manusia pada anak harimau itu, yang terkadang membuat mereka ditolak induknya.
Menurut petugas, peluang bertahan hidup bagi anak-anak itu akan lebih baik jika mereka berhasil kembali ke alam liar daripada tinggal di lingkungan non-hutan belantara.
Editor: Umaya Khusniah