Kasus Pembunuhan Model Mongolia yang Menyeret Najib Razak Berlanjut
KUALA LUMPUR, iNews.id - Upaya keluarga perempuan Mongolia, Altantuya Shaariibuu, korban pembunuhan di Malaysia dalam menuntut keadilan teus berlanjut. Proses gugatan perdata dilanjutkan pekan ini.
Perempuan berparas cantik itu ditembak mati lalu mayatnya diledakkan dekat Kuala Lumpur pada 2006. Kasus ini turut menyeret Najib Razak dan istrinya, Rosmah Mansor. Saat itu Najib menjabat wakil perdana menteri. Namun Najib dan Rosmah membantahnya.
Dua orang telah divonis hukuman mati dalam kasus ini. Namun seorang di antaranya, Sirul Azhar Umar, melarikan diri ke Australia.
Kekasih Altantuya yang juga ajudan Najib, Abdul Razak Baginda, juga ditangkap atas tuduhan ikut bersekongkol, namun kemudian dibebaskan.
Pada 2007, keluarga Altantuya yang dipimpin ayah mendiang, Shaariibuu Setev, mengajukan gugatan sebesar 100 juta ringgit ke pemerintah, para pengawal, dan Abdul Razak. Namun kasus tersebut ditunda menunggu gugatan pidananya usai. Pekan ini kasus dilanjutkan.