Katak Purba dari Masa Prasejarah Muncul Setelah 99 Juta Tahun
"Di China, katak, kadal, dan kalajengking disebut tiga harta karun amber," kata Xing, kepada BBC News.
"Fosil kuning ini memberikan bukti langsung bahwa katak menghuni hutan tropis sebelum peristiwa kepunahan massal pada akhir zaman kapur, atau Cretaceous," ujarnya.
Fosil yang merekam mahluk amfibi yang paling awal, kata Xing, sangatlah langka. Karenanya, penemuan tersebut luar biasa berharga untuk sains.
Rekan Xing, David Blackburn dari University of Florida, mengatakan apabila suatu mahluk berukuran kecil dan tinggal di hutan tropis, maka kemungkinan untuk berakhir sebagai fosil sangat rendah.
"Katak sudah ada di muka bumi selama sekitar 200 juta tahun. Sudah berapa lama mereka menghuni hutan basah ini? Apakah ini fenomena baru atau gejala purba? Fosil katak dalam amber ini menunjukkan, keterkaitan katak dengan hutan hujan sudah berlangsung setidaknya sejak 100 juta tahun yang lalu," ujar Blakcburn.