Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bombardir Gaza hingga Tewaskan 91 Orang, Israel Kembali ke Gencatan Senjata
Advertisement . Scroll to see content

Kecam Janji Netanyahu Caplok Lembah Jordan, Turki: Itu Pesan Ilegal dan Rasis

Rabu, 11 September 2019 - 10:46:00 WIB
Kecam Janji Netanyahu Caplok Lembah Jordan, Turki: Itu Pesan Ilegal dan Rasis
PM Israel Benjamin Netanyahu menunjuk ke peta Lembah Yordan saat memberikan pernyataan, berjanji akan memperluas kedaulatan Israel ke Lembah Yordan dan wilayah Laut Mati utara, di Ramat Gan pada 10 September 2019. (FOTO: Menahem Kahana / AFP)
Advertisement . Scroll to see content

ISTANBUL, iNews.id - Turki mengecam janji Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mencaplok Lembah Yordan di Tepi Barat yang diduduki jika terpilih kembali dalam pemilu 17 September. Turki menyebut ucapan kontroversial Netanyahu itu janji "rasis".

"Janji kampanye Netanyahu, yang memberi semua jenis pesan ilegal, melanggar hukum, dan agresif sebelum pemilu, adalah (sistem) rasis negara apartheid," kata Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu, lewat Twitter dalam bahasa Inggris dan Turki, seperti dikutip AFP, Rabu (11/9/2019).

"(Turki) akan membela hak dan kepentingan saudara-saudari Palestina kami sampai akhir," kata dia, menegaskan.

Netanyahu sebelumnya melontarkan janji yang sangat kontroversial saat tengah mempersiapkan diri untuk pemilu 17 September. Dia menegaskan kembali niatnya mencaplok permukiman Israel di Tepi Barat yang lebih luas jika terpilih kembali dalam pemilu.

Palestina segera bereaksi terhadap pernyataan Netanyahu dengan menyebut pemimpin rezim Zionis itu menghancurkan harapan untuk perdamaian.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut