Kepanikan saat Penggerebekan Polisi di Kawasan Kumuh Brasil, 9 Orang Tewas Terinjak-injak
Senin, 02 Desember 2019 - 10:55:00 WIB
Seorang perempuan yang merupakan ibu dari korban luka mengatakan kepada situs web G1, polisi harus bertanggung jawab atas insiden ini.
Menurut dia, polisi menyerbu saat jalanan sudah ditutup, dengan menembakkan gas airmata serta peluru karet.
"Seorang polisi menyerang putri saya menggunakan botol," kata perempuan yang tidak menyebutkan namanya itu, seperti dilaporkan kembali AFP, Senin (2/12/2019).
Dia menggambarkan luka yang dialami putrinya sangat parah karena mengeluarkan banyak darah.
"Saya sampai tidak mengenali. Wajahnya luka, dan dia kehilangan banyak darah,” tuturnya.