Khamenei: Jangan Berharap pada Eropa soal Perjanjian Nuklir
TEHERAN, iNews.id - Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei memperingatkan pemerintah negara itu agar tidak menaruh harapan pada Eropa. Hal itu lantaran kesepakatan nuklir Iran dengan negara-negara kuat dunia berada di bawah tekanan Amerika Serikat (AS).
"Perjanjian nuklir 2015 yang bersejarah tidak bisa memperbaiki masalah perekonomian kita," kata Khamenei, seperti dilaporkan Associated Press, Selasa (5/3/2019).
Komentar Khamenei itu disampaikan ketika pengawas nuklir PBB diperkirakan akan kembali mengumumkan bahwa Iran mematuhi perjanjian nuklir, dan bahwa badan itu mendapati Iran membatasi pengayaan uranium untuk mendapat imbalan pencabutan sanksi ekonomi.
AS dan Uni Eropa tidak sepakat dalam beberapa isu, termasuk Iran.
Sebelumnya, Presiden Donald Trump menarik AS keluar dari perjanjian nuklir Iran tahun lalu dan memberlakukan kembali sanksi untuk menekan Iran.
Baru-baru ini, Prancis, Jerman, dan Inggris menciptakan rancangan khusus perdagangan untuk menghindari sanksi AS.
Editor: Nathania Riris Michico