Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Profil Patrice Talon, Presiden Benin yang Lolos dari Kudeta Perwira Militer
Advertisement . Scroll to see content

Khawatir Pertumpahan Darah, Ribuan Warga Myanmar Melarikan Diri dari Wilayah Darurat Militer

Rabu, 17 Maret 2021 - 06:48:00 WIB
Khawatir Pertumpahan Darah, Ribuan Warga Myanmar Melarikan Diri dari Wilayah Darurat Militer
Ribuan warga Myanmar melarikan diri dari kawasan industri Hlaing Tharyar di Yangon sejak Selasa (16/3/2021) karena khawatir pertumpahan darah semakin menjadi. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

Dua dokter mengatakan kepada Reuters jika masih terdapat warga yang terluka dan membutuhkan perawatan medis di daerah tersebut. Namun tentara telah menutup pintu masuk dan keluar di wilayah itu sehingga bantuan sulit datang.

“Kami diberitahu bahwa kemungkinan puluhan lainnya tewas di Hlaing Tharyar, di mana kendaraan bantuan darurat tidak dapat mengakses daerah itu karena ada penghalang jalan,” kata Matthew Smith, kepala kelompok hak asasi Fortify Rights.

Seperti diketahui, sejauh ini lebih dari 180 demonstran tewas ditembak aparat keamanan. Mereka turun ke jalan menentang kudeta oleh militer dan menuntut pembebasan pemimpin sipil yang digulingkan, Aung San Suu Kyi serta tokoh lainnya yang ditahan sejak 1 Feburari 2021.

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut