Kisah Miris Imigran Kamerun, Dihajar Polisi Yunani lalu Dilempar ke Laut
ANKARA, iNews.id - Seorang imigran Kamerun menceritakan kisah tragisnya disiksa dan dibuang ke laut oleh polisi Yunani. Beruntung dia diselamatkan petugas keamanan Turki.
Pejabat Penjaga Pantai Turki mengatakan, warga negara Kamerun I.O mengaku berhasil berenang ke pantai. Sayang, dua orang yang bersamanya tenggelam.
Kisah miris itu bermula saat I.O yang awalnya berhasil tiba di Pulau Samos, sebuah pulau di Yunani, sisi timur Laut Aegean bersama 36 orang lainnya pada 14 September. Nahas, sebanyak 28 orang berhasil ditangkap oleh pasukan Yunani.
Sementara itu, I.O dan tujuh orang lainnya berhasil melarikan diri. Tujuh orang tersebut akhirnya terbagi menjadi dua kelompok dan melarikan diri masuk hutan.
"Mereka (pasukan Yunani) mulai menembak ke kiri dan ke kanan begitu melihat kami," katanya, dilansir dari Anadolu.
Setelah berjalan di hutan selama satu jam, I.O bersama dua rekan lain, Aliya dan Yusuf ditangkap polisi Yunani. Selain digeledah, ketiganya pun menjadi bulan-bulanan petugas.
"Mereka menggeledah kami. Telepon dan uang diambil," katanya.
Selanjutnya, I.O mengaku bersama dua rekannya dilempar ke dalam mobil dan tidak dibolehkan melihat ke luar jendela. Mereka diancam akan ditembak jika berani mengangkat kepala.
"Mereka mengangkat dan melemparkan kami ke kapal seperti binatang. Di sana, kami terus dipukuli," katanya.