Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Serangan Israel ke Gaza Tewaskan 104 Orang dalam Semalam, Begini Komentar Trump
Advertisement . Scroll to see content

Kisah Negosiasi Partai Islam Arab dengan Koalisi Israel untuk Singkirkan Netanyahu

Kamis, 03 Juni 2021 - 16:54:00 WIB
Kisah Negosiasi Partai Islam Arab dengan Koalisi Israel untuk Singkirkan Netanyahu
Naftali Bennett (depan kiri), Yair Lapid (tengah), dan Mansour Abbas, meneken kesepakatan koalisi pemerintahan baru Israel (Foto: Ra'am)
Advertisement . Scroll to see content

TEL AVIV, iNews.id - Koalisi pemerintahan baru Israel telah dibentuk dan siap menggulingkan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu yang berkuasa selama 12 tahun. Dia menjadi perdana menteri Israel terlama yang menjabat.

Pemimpin oposisi Yair Lapid memberitahu Presiden Reuven Rivlin dan ketua parlemen Knesset Yariv Levin, Rabu (2/6/2021) malam soal pembentukan pemerintahan baru.

"Saya berkomitmen kepada Anda, Presiden, pemerintahan ini akan bekerja untuk melayani semua warga Israel termasuk mereka yang bukan anggota, menghormati mereka para lawan, dan melakukan segala upaya untuk menyatukan semua komponen masyarakat Israel," kata Lapid, kepada Presiden Rivlin.

Keputusan itu diambil setelah dia beserta tokoh oposisi lainnya yakni pemimpin Yamina, Naftali Bennett, meneken kesepakatan dengan pemimpin partai Arab, Ra'am, Mansour Abbas.

Mereka menyepakati kerja sama koalisi di Hotel Kfar Hamaccabiah pada Rabu malam, di menit-menit terakhir batas waktu. Ini merupakan kesepakatan koalisi pertama yang pernah ditandatangani sebuah partai Arab dengan partai-partai Israel.

Padahal Abbas sebelumnya juga bernegosiasi dengan partai Netanyahu, Likud, dan mendapat komitmen. Netanyahu menawarkan pembatalan undang-undang yang menerapkan denda terkait bangunan ilegal milik keturunan Arab di Israel. Namun Abbas juga mendapatkan janji serupa dari tokoh oposisi yang akan membentuk pemerintahan baru.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut