Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Gangguan Software Pesawat Airbus A320, InJourney Perpanjang Operasional Bandara
Advertisement . Scroll to see content

Kisah Pria AS Nyamar Jadi Petugas Kebersihan Bandara agar Bisa Bertemu Pacar di Jerman

Rabu, 13 Mei 2020 - 12:27:00 WIB
Kisah Pria AS Nyamar Jadi Petugas Kebersihan Bandara agar Bisa Bertemu Pacar di Jerman
Pria AS nekat menyamar jadi petugas kebersihan bandara Franfurt agar bisa masuk Jerman untuk bertemu sang kekasih (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

FRANKFURT, iNews.id - Seorang pria Amerika Serikat (AS) nekat menyamar sebagai petugas kebersihan di bandara Jerman agar bisa lolos dari penjaga perbatasan virus corona.

Semua ini dia lakukan agar bisa masuk Jerman demi bertemu kekasih. Mereka terpisah akibat kebijakan pembatasan yang diterapkan kedua negara sejak beberapa bulan lalu

Setelah tiba di bandara Frankfurt dari Washington pada Minggu (10/5/2020), pemuda Amerika Serikat itu mengenakan rompi visibilitas dan mengambil dua kantong sampah.

"Dia kemudian mencoba meyakinkan staf keamanan, dia merupakan petugas kebersihan dan harus mengambil tempat sampah yang berada tepat di belakang area pos keamanan," kata kepolisian federal dalam pernyataan, dikutip dari AFP, Rabu (13/5/2020).

Namun petugas keamanan tak bisa diperdaya. Saat seorang staf menanyakan tanda pengenal, dia salah tingkah. Bukan hanya itu, petugas juga curiga karena pria berusia 20 tahun itu tak bisa berbahasa Jerman.

Petugas keamanan bandara pun membawa yang bersangkutan ke kantor polisi untuk diperiksa.

Dalam interogasi, pria yang tak disebutkan identitasnya itu mengaku nekat menyamar agar bisa lolos dari petugas penjaga perbatasan. Dia sangat ingin bertemu sang kekasih setelah terpisah beberapa bulan.

Sementara itu polisi mengatakan, sekalipun berhasil lolos dari penjagaan keamanan perbatasan, pria tersebut masih berada di area transit di mana banyak penjagaan imigrasi yang harus dilewatinya.

Meskipun tak bisa lolos dari bandara, tujuannya datang ke Jerman membuahkan hasil. Dia bukan hanya bisa bertemu sang kekasi, namun bisa membawanya terbang ke AS keesokan harinya.

Jerman memberlakukan kontrol perbatasan sangat ketat untuk menghentikan penyebaran Covid-19 yang telah menginfeksi lebih dari 170.000 orang di negara itu.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut