BOGOTA, iNews.id – Kementerian Luar Negeri Kolombia menuduh Angkatan Bersenjata Venezuela melanggar perbatasan di bagian utara negara itu. Dua negara Amerika Selatan itu pun kembali terlibat perang urat saraf.
“Personel Garda Nasional Bolivarian (Tentara Venezuela—red) telah menembus wilayah udara dan menyerbu wilayah negara (Kolombia) ini,” ungkap Kemlu Kolombia dalam sebuah pernyataan yang dikutip kantor berita Sputnik, Minggu (1/5/2022).
Trump Perintahkan AS Uji Senjata Nuklir, Rusia Janji Bertindak Serupa
“Sebuah helikopter militer (Venezuela) mendarat di sebelah barat perbatasan yang diakui secara internasional, dengan prajurit bersenjatanya juga telah mendarat,” kata kementerian itu lagi.
Insiden itu terjadi di wilayah Norte de Santander, Kolombia. Bogota pun mengecam keras dugaan pelanggaran kedaulatan nasional mereka oleh negara tetangga Amerika Latin itu.
Negara yang Bangkrut Gara-gara Terlilit Utang, Sri Lanka hingga Venezuela
Akan tetapi, Kementerian Luar Negeri Venezuela menolak tuduhan tersebut.
“Republik Bolivarian Venezuela dengan tegas menolak pernyataan yang dikeluarkan oleh Kementerian Luar Negeri Kolombia, yang merujuk pada dugaan pelanggaran wilayah udara dan darat negara itu oleh Garda Nasional Bolivarian,” demikian pernyataan Kemlu Venezuela.
Audiensi dengan Kepala BPN, Dubes Kolombia Tertarik dengan Konsep Reforma Agraria Indonesia
Menurut Caracas, yang terjadi sebenarnya adalah, personel militer Venezuela sedang melakukan operasi untuk memerangi perdagangan narkoba di daerah perbatasan di Negara Bagian Zulia, Venezuela.
Tentara Kolombia Gerebek Markas Organisasi Kriminal Clan del Golfo, 15 Penjahat Tewas
Sebelumnya, Venezuela dan Kolombia juga beberapa kali terlibat konflik terkait dengan perbatasan mereka. Dua negara berjiran ini juga saling tuduh adanya campur tangan asing dalam kebijakannya.
Kolombia menuding Caracas mendapat bantuan dari Rusia untuk merongrong wilayah perbatasannya. Sementara, Venezuela menuduh Bogota sebagai perpanjangan tangan Amerika Serikat di kawasan itu.
Bogota juga berulang kali menyebut Venezuela melindungi para kelompok pembangkang dan separatis yang hendak mengoyak keutuhan Kolombia.
Editor: Ahmad Islamy Jamil
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku