ABUJA, iNews.id – Jumlah korban tewas akibat serangkaian ledakan yang terjadi akhir pekan lalu di Negara Bagian Borno, Nigeria, melonjak menjadi lebih dari 30 orang. Kabar itu disampaikan oleh Wakil Presiden Nigeria, Kashim Shettima, awal pekan ini.
“Sejauh ini, 32 orang tewas. Sebanyak 42 orang (yang terluka) dibawa dari Gwoza,” kata Shettima seperti dikutip surat kabar Nigeria, The Guardian, Senin (1/7/2024).
Ada yang Sukses, Banyak juga yang Gagal! Protes Gen Z Menyebar ke 22 Negara pada 2025
Wapres negara Afrika itu menuturkan, sebanyak 26 orang masih dirawat di rumah sakit.
Nigeria diguncang sejumlah insiden pemboman yang merenggut banyak korban jiwa dan puluhan korban luka, akhir pekan lalu. Badan Manajemen Darurat Negara Bagian Borno menyatakan, sedikitnya 18 orang tewas dan 48 lainnya terluka dalam serangkaian ledakan di Kota Gwoza.
Diculik KKB Lebih dari 2 Pekan, Ratusan Pelajar Nigeria Akhirnya Dibebaskan tanpa Terluka
Menurut badan tersebut, ledakan pertama terjadi di tengah upacara pernikahan pada Sabtu (29/6/2024) pukul 15.00 waktu setempat. Beberapa menit kemudian, ledakan lain terjadi di rumah sakit utama Kota Gwoza.
“Selanjutnya, pelaku bom bunuh diri lainnya meledakkan sebuah bom lagi di acara pemakaman,” kata badan itu. Di antara korban jiwa terdapat perempuan dan anak-anak.
KKB Tetap Buas saat Ramadhan! Culik 100 Orang, termasuk Anak-Anak dan Perempuan di Nigeria
Editor: Ahmad Islamy Jamil
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku