Korut Tembakkan 2 Rudal Balistik, AS: Ancaman bagi Tetangga dan Masyarakat Internasional
WASHINGTON, iNews.id - Kecaman atas uji coba rudal balistik Korea Utara (Korut) pada Kamis (25/3/2021) berdatangan, terutama dari negara tetangga serta seteru utama negara itu, Amerika Serikat (AS).
Komando Pasifik AS menyatakan peluncuran rudal balistik Korut merupakan ancaman bagi negara tetangga serta komunitas internasional. Ini merupakan dampak dari program senjata terlarang yang masih dijalankan Korut sampai saat ini meskipun dilarang PBB. Resolusi Dewan Keamanan PBB melarang Korut menguji coba rudal balistik.
Komando Pasifik masih memantau situasi dan perkembangan serta berkonsultasi dengan sekutu di kawasan.
Kecaman lain datang dari anggota Dewan Keamanan Nasional Korea Selatan yang mengungkapkan keprihatinan mendalam atas peluncuran rudal Korut. Uji coba ini dilakukan di saat AS tengah meninjau kembali kebijakan mereka terhadap Korut setelah pendekatan yang dilakukan pemerintahan Donald Trump.
Korut meluncurkan dua rudal balistik ke laut dekat perairan Jepang. Berdasarkan pengamatan otoritas Jepang, satu rudal terbang sekitar 450 kilometer dan jatuh di luar zona ekonomi eksklusif (ZEE) negara itu. Ini menandakan rudal tersebut berjarak pendek.
"Peluncuran pertama dalam waktu kurang dari setahun merupakan ancaman bagi perdamaian dan stabilitas di Jepang dan kawasan serta melanggar resolusi PBB," kata Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga.
Peluncuran tersebut bertepatan dengan dimulainya estafet obor Olimpiade Tokyo pada Kamis, sekaligus memulai hitungan mundur 4 bulan menuju olimpiade yang sempat ditunda setahun akibat pandemi Covid-19.
Suga memastikan peluncuran rudal Korut ini tak akan berdampak pada perhelatan Olimpiade Tokyo yang tetap berjalan seperti jadwal dengan aman.
Editor: Anton Suhartono