Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mendagri Minta Maaf: Saya Tak Bermaksud Mengecilkan Bantuan Bencana dari Malaysia
Advertisement . Scroll to see content

Kru Kapal Ikan Ditembak Mati Patroli Malaysia, Begini Respons Vietnam

Selasa, 18 Agustus 2020 - 19:38:00 WIB
Kru Kapal Ikan Ditembak Mati Patroli Malaysia, Begini Respons Vietnam
Vietnam mendesak Malaysia selidiki penembakan terhadap kapal ikan warganya yang menewaskan satu kru (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

HANOI, iNews.id - Vietnam menyampaikan penyesalan atas tindakan petugas patroli penjaga pantai Malaysia yang menembak dua kapal penangkap ikan warganya hingga menewaskan seorang kru.

Kementerian Luar Negeri Vietnam mendesak Pemerintah Malaysia untuk menyelidiki kasus tersebut.

Badan Penegakan Maritim Malaysia sebelumnya menyatakan, dua kapal Vietnam memasuki perairan Malaysia pada Minggu (16/8/2020) malam dan menolak saat diperintahkan berhenti. Petugas melepaskan tembakan peringatan, namun direspons oleh para kru kapal Vietnam dengan melempar bom Molotov serta mencoba menabrak kapal penjaga pantai.

Dalam kondisi tersebut, petugas penjaga pantai tidak punya pilihan selain menembak kapal Vietnam sebagai aksi membela diri. Selain satu orang tewas, 18 nelayan Vietnam lainnya ditahan.

"Vietnam meminta Malaysia untuk memverifikasi dan menyelidiki kasus ini, menegur petugas yang membunuh warga Vietnam dan memperlakukan nelayan Vietnam dan harta benda mereka dengan cara manusiawi," kata Juru Bicara Kemlu Vietnam, Le Thi Thu Hang, dikutip dari Associated Press, Selasa (18/8/2020).

Belum ada respons dari Kemlu Malaysia terkait desakan Vietnam tersebut.

Dari hasil pemeriksaan, nelayan Vietnam yang ditahan tidak memiliki dokumen identitas yang valid. Mereka akan diselidiki atas tuduhan masuk ke Malaysia secara ilegal, penangkapan ikan secara ilegal, serta percobaan pembunuhan.

Sejak 24 Juni, badan maritim telah menahan 43 kapal penangkap ikan asing karena masuk perairan Malaysia serta menahan 487 kru asal Vietnam.

Malaysia dan Vietnam merupakan dua negara yang sama-sama memperjuangkan hak mereka di Laut China Selatan, jalur pelayaran penting yang kaya sumber daya alam yang juga diklaim Brunei Darussalam, Filipina, Taiwan, dan China.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut