JEDDAH, iNews.id – Ledakan mengguncang sebuah pemakaman non-Muslim di kawasan al-Balad, Jeddah, Arab Saudi, Rabu (11/11/2020). Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah menyatakan, hingga saat ini tidak ada warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam insiden itu.
“Pada tanggal 11 November 2020, telah terjadi ledakan sekitar pukul 12.30 waktu Arab Saudi di sebuah pemakaman non-Muslim di kawasan al-Balad, Jeddah. Hingga saat ini, tidak ada WNI yang menjadi korban dalam kejadian tersebut,” demikian bunyi pernyataan KJRI Jeddah, seperti dikutip dari akun resmi di Instagram, Kamis (12/11/2020).
Kekejaman RSF di El-Fasher: Ratusan Mayat Warga Sipil Dikubur di Kuburan Massal, Lainnya Dibakar
KJRI Jeddah mengimbau seluruh WNI di wilayah kerja KJRI Jeddah untuk meningkatkan kehati-hatian dan kewaspadaan terutama di tempat umum dan kerumunan massa seperti pusat perbelanjaan dan pasar.
WNI diharapkan selalu memantau informasi resmi dari otoritas setempat dan Perwakilan RI di Arab Saudi, kata KJRI.
Empat Orang Jadi Korban Bom Jeddah, Salah Satunya Pejabat Kedubes Yunani
KJRI Jeddah kembali mengingatkan seluruh WNI untuk tidak menyebarluaskan informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya (hoaks). Dalam kondisi darurat, WNI dapat menghubungi nomor Call Center Hotline KJRI Jeddah +966 50 360 9667.
Beberapa orang terluka dalam insiden ledakan bom di pemakaman non-Muslim di Kota Jeddah. Aljazeera melaporkan, sebuah bom meledak dalam upacara peringatan akhir Perang Dunia I, Rabu (11/11/2020) waktu setempat. Acara tersebut dihadiri puluhan diplomat negara-negara Eropa.
Salah seorang korban luka diketahui adalah pejabat dari Kedutaan Yunani yang menolak namanya disebutkan.
Editor: Ahmad Islamy Jamil