Mahathir Mohamad Ungkap Rahasia Pernikahannya Awet hingga 62 Tahun
KUALA LUMPUR, iNews.id - Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad sudah menginjak usia 63 tahun bulan lalu. Dia merupakan kepala negara tertua di dunia yang dilantik di usia 62 tahun yakni pada Mei 2018.
Sementara itu, istrinya, Siti Hasmah, sudah menginjak 88 tahun. Keduanya sudah mempertahankan rumah tangga selama 62 tahun sejak menikah pada 1956.
Lantas, apa rahasianya rumah tangga Mahathir dan Hasmah bisa langgeng hingga enam dekade?
Dalam wawancara dengan The Third Age Media Association dan Bernama, Mahathir mengatakan, kunci kelanggengan rumah tangganya terletak pada toleransi. Kedua pihak saling menghargai, termasuk bila ada perbedaan pendapat. Itu pula yang membuat Mahathir bahagia menikah dengan Hasmah.
"Awalnya, tentu saja, saat kami masih muda, kami memiliki perbedaan, perasaan kaku, dan semua itu," kata Mahathir, sebagaimana diberitakan kembali The Straits Times.
"Tapi, seiring bertambahnya usia, Anda akan menyadari, tidak dapat mengubah pasangan Anda dan dia juga tidak dapat mengubah saya. Kami belajar untuk menerima bahwa begitulah kondisi masing-masing," kata Mahathir, menambahkan.
Mahathir dan Hasmah bertemu pertama kali saat kuliah di Sekolah Kedokteran King Edward VII Singapura (sekarang Universitas Nasional Singapura) pada 1947. Namun mereka baru menikah pada 1956.
Menurut Mahathir, Hasmah telah menemani sebagian besar perjalanan panjangnya sebagai politikus, meskipun dia bukan orang politik. Hasmah bekerja sebagai dokter. Keduanya kini dikaruniai tujuh anak.
"Istri saya selalu mengatakan bahwa di balik pria sukses, ada seorang istri, bukan sekadar seorang perempuan," kata Mahathir.
"Saya harus meninggalkan dia karena saya harus bekerja, dan dia menerimanya. Di lain pihak, saya juga memberikan toleransi. Saya rasa ada kebutuhan untuk saling memberikan toleransi," katanya lagi.
Faktor lain, lanjut dia, setiap pasangan harus berusaha menjaga pernikahan tetap langgeng demi anak-anak.
"Anak-anak tidak akan pernah memiliki kehidupan yang baik (jika orangtua cerai). Jadi, Anda perlu menunjukkan kepedulian terhadap anak-anak," tuturnya.
Mahathir pertama kali menjabat perdana menteri pada 1981 dan bertahan hingga 2003 sampai mengundurkan diri. Dia merupakan perdana menteri terlama yang pernah menjabat di Malaysia. Mahathir kembali menjadi perdana menteri untuk periode ketujuh pada 2018.
Editor: Anton Suhartono