Mantan Menteri Terbukti Terima Suap dari Kartel Narkoba, Hukuman Maksimal Menanti

MEXICO CITY, iNews.id – Mantan Menteri Keamanan Publik Meksiko, Genaro Garcia Luna, divonis bersalah karena menerima jutaan dolar AS dari kartel narkoba saat dia bertugas memerangi kejahatan terorganisasi di negaranya. Hal itu diungkapkan Kantor Kejaksaan AS untuk Distrik Timur New York.

“Vonis sudah masuk: Genaro Garcia Luna bersalah dalam semua dakwaan,” ungkap kantor tersebut dalam sebuah pernyataan pada Selasa (21/2/2023).

Baca Juga

Anggota NATO Ini Minta Eropa Tidak Dipersenjatai Habis-habisan

Menurut dokumen pengadilan, Garcia Luna menggunakan posisinya sebagai pejabat tinggi penegak hukum Meksiko untuk membantu kartel narkoba Sinaloa dengan imbalan suap jutaan dolar AS. Salah satu tindakannya antara lain memfasilitasi perjalanan yang aman untuk pengiriman obat-obatan kartel. 

Garcia Luna juga terbukti membocorkan informasi penegakan hukum yang sensitif tentang penyelidikan polisi yang sedang berlangsung kepada kartel. Dia juga membantu kartel Sinaloa menyerang kartel saingannya untuk memudahkan impor berton-ton kokain dan obat-obatan lain ke AS. .

Baca Juga

Penangkapan Pemimpin Kartel Narkoba Meksiko Picu Kerusuhan, 29 Orang Tewas

Dalam satu kasus, atas instruksi Garcia Luna, aparat Kepolisian Federal Meksiko bertindak sebagai pengawal kartel dan mengizinkan anggotanya untuk mengenakan seragam dan lencana polisi sebelum mengawal mereka ke bandar udara Mexico City. Di sana, polisi turut membantu anggota kartel dalam menurunkan muatan kokain sebelum mengirimkannya ke kartel.

Baca Juga

Pemimpin Kartel Narkoba Meksiko Ovidio Guzman Ditangkap, Kerusuhan Pecah Bandara Ditutup

Garcia Luna dinyatakan bersalah terlibat dalam perbuatan kriminal yang berkelanjutan, konspirasi distribusi kokain internasional, konspirasi untuk mendistribusikan dan memiliki dengan maksud untuk mendistribusikan kokain. Dia juga dinyatakan bersalah karena berkonspirasi untuk mengimpor kokain dan membuat pernyataan palsu.

Putusan pengadilan tersebut datang setelah tiga hari pertimbangan di Pengadilan Distrik Federal Brooklyn, New York, AS. Menurut rilis pengadilan, Garcia Luna, bakal menghadapi hukuman minimal 20 tahun penjara dan hukuman maksimal penjara seumur hidup.

Editor: Ahmad Islamy Jamil