Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Afrika Selatan Tolak Serahkan Kepresidenan G20 kepada Amerika di KTT, Kenapa?
Advertisement . Scroll to see content

Mantan Pilot Militer AS yang Bekerja di China Ditangkap di Australia, Terancam Diekstradisi

Selasa, 25 Oktober 2022 - 14:13:00 WIB
Mantan Pilot Militer AS yang Bekerja di China Ditangkap di Australia, Terancam Diekstradisi
Mantan pilot militer sekaligus instruktur penerbangan AS yang kini bekerja di China ditangkap di Australia. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

Sidang lanjutan atas Duggan akan digelar di Sydney pada bulan November nanti. 

"Seseorang ditangkap pada 21 Oktober 2022 berdasarkan permintaan dari Amerika Serikat untuk penangkapan sementara mereka. Karena masalah ini ada di pengadilan, tidak pantas untuk berkomentar lebih lanjut," kata juru bicara Departemen Kejaksaan Agung federal dalam sebuah pernyataan tertulis kepada Reuters. 

Sebuah sumber penerbangan mengatakan kepada Reuters, FBI mencari Duggan karena pekerjaannya di China. Pengacaranya, Dennis Miralis mengatakan tidak bisa berkomentar.

Duggan pindah ke Australia setelah satu dekade bekerja di militer AS. Dia memulai bisnis yang disebut Top Gun Tasmania.

Perusahaa yang dia bangun mempekerjakan mantan pilot militer AS dan Inggris. Mereka akan untuk melayani wisatawan yang ingin merasakan pengalaman terbang dengan jet tempur.

"Duggan juga menerbangkan pesawat bekas militer dalam pertunjukan udara di Australia," kata tiga pilot kepada Reuters.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut