Flota menuturkan, kebangkrutan perusahaan berusia 178 tahun itu akan menyebabkan tagihan sangat besar yang belum dibayar. Namun dia tak menyebut angka secara spesifik.
Di bandara Cancun, lebih dari 300 wisatawan yang terkena dampak penutupan perusahaan mencoba mencari alternatif pulang. Usai pengumuman bangkrut, Thomas Cook membatalkan dua penerbangan dari Cancun, satu ke Manchester dan yang lainnya ke London.
Banyak turis memesan ulang penerbangan yang berbeda ke Manchester dengan bantuan staf yang dikirim dari kedutaan Inggris di Mexico City untuk memfasilitasi mereka.
"Kami seharusnya terbang ke London, tapi sekarang kami akan ke Manchester, jadi saya akan ketinggalan penerbangan lanjutan ke Irlandia," kata Jordan, seorang turis yang terkena dampak.
"Kita harus pulang," kata turis lain, Matt, yang menyatakan tidak percaya Thomas Cook bangkrut.
"Ini perusahaan perjalanan besar. Mereka ada di mana-mana," katanya.
Editor: Nathania Riris Michico
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku