Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Komisi IV DPR Puji Capaian Pemerintahan Prabowo di Sektor Pangan, Soroti Ketahanan Stok
Advertisement . Scroll to see content

Media Asing Ramai-Ramai Soroti Isu Rencana Kemhan Beli Jet Tempur Mirage Bekas Qatar

Minggu, 11 Februari 2024 - 14:00:00 WIB
Media Asing Ramai-Ramai Soroti Isu Rencana Kemhan Beli Jet Tempur Mirage Bekas Qatar
Media asing soroti kabar Indonesia membatalkan rencana pembelian jet tempur Mirage 2000-5 bekas Qatar (ilustrasi). (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Media asing ramai-ramai menyoroti isu pembelian jet tempur Mirage bekas Qatar oleh Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI. Hari ini, berbagai media luar negeri mengangkat kabar pembatalan rencana pembelian pesawat tersebut oleh kementerian yang dipimpin Menhan Prabowo Subianto itu.

Reuters menulis berita bertajuk “Indonesia Scraps Plan to Buy Mirage Fighter Jets from Qatar”. Kantor berita yang berpusat di London, Inggris, itu menyebutkan, Indonesia telah membatalkan rencana kontroversial untuk membeli jet tempur Mirage 2000-5 senilai 733 juta euro (lebih dari Rp12,3 triliun) yang sebelumnya digunakan oleh Qatar. Pembatalan itu dikonfirmasi oleh Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Publik, Sosial Ekonomi, dan Hubungan Antarlembaga, Dahnil Anzar Simanjuntak, pada Sabtu (10/2/2024) malam.

 “Jadi tidak ada pembelian pesawat Mirage, dan artinya tidak ada kontrak yang efektif di Kemhan terkait dengan pembelian Mirage,” kata dia. 

Dahnil pun menyebut isu dugaan korupsi yang tengah berembus terkait pembelian jet itu sebagai hoaks alias berita palsu. “Jadi secara konten semua yang disampaikan di berita hoaks tersebut jelas adalah fitnah,” ujar Dahnil.

Masih menurut laporan Reuters, Kemhan pada bulan lalu hanya menyebutkan bahwa kesepakatan untuk membeli 12 jet tempur Mirage dari Qatar tertunda karena kendala fiskal. Sebagai gantinya, Indonesia akan melakukan peremajaan terhadap pesawat tempur Sukhoi dan F-16 yang sudah ada.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut