Meksiko Tak Terima Dibandingkan dengan Prancis soal Korban Meninggal akibat Covid-19

MEXICO CITY, iNews.id - Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador menolak negaranya dibandingkan dengan Prancis dan Spanyol terkait jumlah kasus kematian akibat virus corona.

Pada Sabtu lalu, Meksiko menyusul Prancis di posisi ke-5 dunia dalam jumlah korban meninggal setelah pada Rabu melampaui Spanyol.

Baca Juga

Turki Buka Koridor Perdagangan Darat Bersejarah ke Yordania dan Suriah, Integrasi Timur Tengah Menguat?

Meksiko sejauh ini mengonfirmasi 30.639 kasus kematian dari total 256.848 penderita Covid-19.

Menurut Lopez Obrador kasus virus corona di negaranya lebih tinggi dibandingkan kedua negara tersebut karena jumlah populasinya juga banyak.

Baca Juga

Imbas Covid-19, Jumlah Pengangguran di Meksiko Tembus 12 Juta Orang

"Populasi Spanyol dan Prancis lebih kecil daripada Meksiko. Untuk setiap orang yang meninggal di negara kami, tiga orang meninggal di Spanyol. Kita tidak bisa membandingkannya," kata Lopez Obrador, dikutip dari AFP, Senin (6/7/2020).

Pernyataan itu disampaikan untuk mengkritk pemberitaan media massa di sana yang menyinggung kondisi Meksiko lebih parah dari Prancis dan Spanyol.

Baca Juga

Menteri Keuangan Meksiko Terinfeksi Corona, 3 Hari Sebelumnya Bertemu Presiden

Meksiko dengan populasi sekitar 127 juta jiwa merupakan negara terparah ketiga di Amerika akibat wabah Covid-19 setelah Amerika Serikat dan Brasil.

Sementara Spanyol memiliki populasi 47 juta dan Prancis 67 juta jiwa.

Editor: Anton Suhartono