Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Presiden Suriah Tegaskan Tak Akan Berdamai dengan Israel meski Teken Kerja Sama Keamanan
Advertisement . Scroll to see content

Mengenal Hayat Tahrir Al Sham yang Gulingkan Assad, Awalnya Disebut Teroris kini Jadi Pahlawan

Senin, 09 Desember 2024 - 10:38:00 WIB
Mengenal Hayat Tahrir Al Sham yang Gulingkan Assad, Awalnya Disebut Teroris kini Jadi Pahlawan
Hayat Tahrir Al Sham (HTS) berperan besar dalam menggulingkan pemerintahan Bashar Al Assad (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

Di saat tekanan semakin kuat, Al Julani secara terbuka memutuskan hubungan dengan Al Qaeda, membubarkan Jabhat Al Nusra, kemudian mendirikan organisasi baru, HTS. Setelah itu, HTS bergabung dan menggalang kekuatan dengan kelompok lainnya untuk melawan rezim Assad.

Masih ada keraguan saat itu, beberapa masih menganggap HTS memiliki hubungan dengan Al Qaeda.  Namun, Al Julani terus mendengungkan bahwa organisasinya inklusif serta menolak kekerasan atau balas dendam.

Upaya HTS untuk mendapatkan legitimasi juga telah ternoda oleh tuduhan dari berbagai pihak atas pelanggaran hak asasi manusia (HAM). Namun HTS berupaya mengejar ketertinggalan, berusaha menetapkan arah strategis baru untuk melayani kepentingan rakyat Suriah setelah jatuhnya dinasti Assad.

Kini setelah Assad ditumbangkan, HTS pamor berubah drastis dianggap sebagai pahlawan. Rakyat Suriah, di dalam maupun luar negeri, berterima kasih kepada organisasi ini karena berhasil menumbangkan rezim otoriter yang sudah berkuasa 50 tahun lebih.

Negara sekitar, seperti Turki, dilaporkan telah membuka komunikasi dengan pejabat pemerintahan yang ditinggalkan Assad serta HTS guna membahas pemerintahan transisi. HTS bertekad akan masuk dalam pemerintahan dan berjanji akan memperjuangkan semua golongan.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut