Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Sebut Amerika Negara Nuklir Nomor 1, Rusia Nomor 2 dan China Ke-3
Advertisement . Scroll to see content

Menhan Rusia dan AS Bicara Lagi, Bahas Apa?

Sabtu, 22 Oktober 2022 - 05:53:00 WIB
Menhan Rusia dan AS Bicara Lagi, Bahas Apa?
Menteri Pertahanan AS, Lloyd Austin. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

MOSKOW, iNews.id - Menteri Pertahanan Rusia dan Amerika Serikat (AS) kembali berbicara untuk kali pertama sejak Mei lalu. Pembicaraan dilakukan untuk menghilangkan kesalahpahaman Rusia dan AS. 

Pembicaraan antara Sergei Shoigu dan Lloyd Austin dilakukan pada Jumat (21/10/2022), seperti dikutip dari TASS.  

"Kesalahpahaman harus diluruskan sehingga tidak ada kecelakaan. Ini selalu merupakan kontak penting, dan penting bahwa Amerika adalah yang pertama melakukannya," kata diplomat Rusia yang berbasis di Wina, Konstantin Gavrilov, kepada televisi Rusia.  

Pentagon menolak untuk memberikan keterangan secara spesifik terkait pembicaraan tersebut. Mereka hanya mengatakan, Austin yang memulai percakapan dan menekankan perlunya jalur komunikasi di tengah perang Ukraina.

Seorang perunding keamanan senior, Gavrilov juga mengatakan, setelah panggilan telepon tersebut, Moskow mengharapkan klarifikasi tentang latihan pencegahan nuklir yang dilakukan NATO. 

Seorang juru bicara Pentagon pada Jumat mengatakan, mereka menawarkan kesempatan terbaik bagi kedua belah pihak untuk berbicara. sayangnya tidak diketahui apakah ada pembicaraan tambahan yang dijadwalkan antara keduanya.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada Jumat mendesak Barat untuk memperingatkan Rusia agar tidak meledakkan bendungan di Ukraina selatan. Sebab, hal itu dapat menyebabkan banjir besar. 

Rusia menuduh Ukraina menyerang bendungan dengan roket dan berencana untuk menghancurkannya. Lalu pejabat Kiev akan menyebut Rusia sengaja meledakkannya.

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut