Murka, Rusia Sebut Amerika Cs Pencuri
MOSKOW, iNews.id - Rusia memperingatkan negara-negara Barat akan ada pembalasan yang keras jika Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa menyita aset-asetnya. Nilai aset pemerintah Rusia di negara-negara AS dan Uni Eropa bernilai miliaran dolar AS.
Negara-negara Barat menyita aset Rusia, termasuk milik oligarki atau pengusaha, sejak invasi ke Ukraina pada Februari 2022.
Selain itu AS dan sekutunya menjatuhkan sanksi kepada individu, termasuk pejabat pemerintah dan pengusaha, serta entitas Rusia.
AS dan sekutunya juga melarang transaksi dengan bank sentral serta Kementerian Keuangan Rusia yang memicu pemblokiran aset milik
pemerintah sekitar 300 miliar dolar AS yang berada di Barat.
Uni Eropa pada Senin kemarin mengesahkan undang-undang (UU) yang menyisihkan keuntungan tak terduga dari aset bank sentral Rusia yang dibekukan. Ini merupakan langkah konkret pertama menuju tujuan utama blok tersebut yakni menggunakan uang yang diblokir itu untuk membiayai rekonstruksi Ukraina.