Nah, Iran Curiga Badan Energi Atom Internasional Bantu Israel Serang Fasilitas Nuklirnya
TEHERAN, iNews.id - Iran mencurigai Badan Energi Atom Internasional (IAEA) turut berkontribusi dalam serangan Israel terhadap fasilitas nuklirnya di Teheran pada Juni lalu. Pasalnya, fasilitas nuklir pertama yang diserang Israel tersebut hanya diketahui oleh IAEA.
Wakil Presiden Iran yang juga menjabat Presiden Badan Energi Atom Iran, Mohammad Eslami, mengatakan fasilitas nuklir pertama yang diserang Iran memproduksi bahan bakar untuk reaktor riset nuklir.
"Informasi mengenai hal itu tersedia bagi IAEA. Kami memiliki ruang uji coba di gedung itu, dan dilengkapi dengan bantuan IAEA, kemudian ruangan itulah yang diseran," katanya, seperti dikutip dari Sputnik, Senin (17/11/2025).
"Bagaimana mungkin serangan yang begitu presisi bisa terjadi, kecuali menyalahgunakan informasi IAEA?" ujarnya, menegaskan.
Menurut Eslami, reaktor riset nuklir, menggunakan bahan bakar diproduksi di fasilitas tersebut, memiliki tujuan damai, seperti produksi obat-obatan radioaktif untuk rumah sakit.
Israel melancarkan operasi militer terhadap Iran pada 13 hingga 24 Juni atas bantuan dari Amerika Serikat (AS).