Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Nah, Ajudan Trump Klaim Seluruh Minyak dari Perut Bumi Venezuela Milik AS
Advertisement . Scroll to see content

Nah! Presiden AS Bill Clinton Sempat Ajak Rusia Gabung NATO

Senin, 25 Agustus 2025 - 15:02:00 WIB
Nah! Presiden AS Bill Clinton Sempat Ajak Rusia Gabung NATO
Bill Clinton permah menawarkan Vladimir Putin agar Rusia bergabung dengan NATO (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Hubungan Amerika Serikat (AS) dan Rusia kini identik dengan ketegangan, terutama sejak perang Ukraina 2022. Namun, sebuah dokumen yang belum lama ini dibuka ke publik menunjukkan, pada awal 2000, kedua negara justru pernah berada di jalur kerja sama erat, bahkan sempat membicarakan kemungkinan Rusia bergabung ke blok pertahanan NATO.

Transkrip percakapan mantan Presiden AS Bill Clinton dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada 4 Juni 2000 di Istana Kremlin, Moskow, diungkap ke publik pekan lalu terkait UU kebebasan informasi publik.

Selain membahas Osama bin Laden, percakapan itu juga menyinggung prospek hubungan Rusia-NATO. Clinton secara terbuka mengakui bahwa ekspansi NATO ke Eropa Timur menjadi sumber kekhawatiran bagi Moskow, namun membuka peluang dialog lebih luas.

Putin menyatakan keinginannya untuk menjalin hubungan lebih dekat dengan blok militer Barat itu. 

“Harus ada hubungan skala penuh antara Rusia dan NATO,” katanya., dalam transkrip, seperti dilaporkan kembali RT, Senin (25/8/2025).

Momen tersebut menunjukkan adanya peluang historis yang, jika berjalan berbeda, bisa saja mengubah arah hubungan AS-Rusia saat ini.

Dalam pertemuan itu, Clinton juga meminta bantuan atau mengajak kerja sama Putin untuk memburu pemimpin Al Qaeda Osama bin Laden.

“Bagaimana dengan kerja sama anti-terorisme antarnegara kita, khususnya melawan Osama bin Laden?” kata Clinton kala itu, seraya mengusulkan strategi terkoordinasi antara Washington dan Moskow.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut