Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rusia: Pernyataan Trump soal Uji Coba Nuklir AS Sangat Jelas, Tak Ambigu
Advertisement . Scroll to see content

Nah, Rusia Dituduh Sabotase Jet Tempur MiG-29 Slovakia yang Dikirim ke Ukraina

Sabtu, 08 April 2023 - 07:19:00 WIB
Nah, Rusia Dituduh Sabotase Jet Tempur MiG-29 Slovakia yang Dikirim ke Ukraina
Jet tempur MiG-29 Slovakia kemungkinan disabotase Rusia sebelum dikirim ke Ukraina (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

MOSKOW, iNews.id - Slovakia mencurigai jet tempur MiG-29-nya telah disabotase Rusia. Jet tempur buatan era Uni Soviet itu sudah dikirim ke Ukraina untuk digunakan berperang melawan Rusia.

Menteri Pertahanan Slovakia Jaroslav Nad mengatakan, para engineer Rusia menyabotase pesawat-pesawat itu selama proses perbaikan sebelum diserahkan ke Ukraina.

Slovakia menghentikan penggunaan MiG-29 sejak musim panas 2022 karena sebagian besar unit tak bisa beroperasi lagi. Pmerintah kemudian mengumumkan akan memberikan 10 unit MiG-29 bermesin serta tiga lainnya tanpa mesin kepada Ukraina. Sejauh ini empat pesawat telah dikirim, bahkan digunakan untuk patroli di langit Kharkiv. Sementara sembilan lainnya diperkirakan akan tiba dalam waktu dekat.

Nad curiga jet tempur tersebut sengaja dirusak oleh teknisi Rusia yang dipekerjakan di Pangkalan Udara Sliac pada tahun lalu.

“Polisi sedang menyelidikinya, berdasarkan kecurigaan kami. Ada bagian di mesin pesawat yang diakses oleh teknisi Slovakia, kemudian ada bagian yang hanya diakses oleh teknisi Rusia. Cacat hanya ditemukan di bagian yang diakses oleh Rusia,” kata Naď, dikutip dari RT, Sabtu (8/4/2023).

Penyelidikan sejauh ini belum bisa membuktikan para engineer Rusia melakukan sabotase. Namun pemerintah curiga karena kerusakan hanya terjadi pada bagian yang diakses teknisi Rusia.

Seorang mantan pilot Slovakia, Lubomir Svoboda, mengatakan proses perbaikan pada jet tempur itu buruk. Kemampuan terbang dari pesawat menjadi jauh berkurang.

“Kami mengambil alih mesin dari mereka yang seharusnya bertahan 350 jam. Pada akhirnya, hanya terbang 70 jam. Apa yang bisa kita dapat dari itu,” ujarnya.

Kedutaan Besar Rusia di Slovakia mengkritik para pejabat karena mengirim jet tempur ke Ukraina. Di bawah kesepakatan, setiap pengiriman alat tempur Soviet ke luar negeri harus melalui persetujuan Rusia, sehingga tindakan itu ilegal.

Kedubes juga memperingatkan pengiriman tersebut bisa memicu eskalasi konflik yang tidak dapat diprediksi dan berbahaya.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut