Negara G7 Kucurkan Rp280 Miliar demi Padamkan Kebakaran Hutan Amazon

BIARRITZ, iNews.id - Negara-negara G7 akan mengucurkan dana sebesar 20 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp280 miliar untuk mengirim pesawat pemadam kebakaran guna mengatasi api yang melalap hutan Amazon.

Hal itu disampaikan Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Presiden Cile Sebastian Pinera saat KTT G-7 di Biarritz, Prancis, Senin (27/8/2019).

Baca Juga

5 Pesawat Militer Terbesar saat Perang Dunia II

"Kita harus menanggapi panggilan hutan yang terbakar hari ini di Amazon," kata Macron, seperti dilaporkan dari AFP, Selasa (27/8/2019).

Sementara itu, Pinera mengatakan, "Negara-negara Amazon sangat membutuhkan pemadam kebakaran dan pesawat pengebom air."

Hampir 80.000 kebakaran hutan terdeteksi di Brasil sejak awal tahun; lebih dari setengahnya terjadi di lembah Amazon yang luas.

Macron menyatakan situasi itu sebagai krisis internasional dan menjadikannya prioritas di KTT G7, yang terdiri dari Inggris, Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, dan AS.

Para pemimpin G-7 berkumpul di Biarritz mengadakan pembicaraan tentang tantangan lingkungan yang dihadapi planet Bumi, dengan fokus pada catatan jumlah kebakaran yang menghancurkan Amazon.

Macron mengancam memblokir kesepakatan perdagangan besar antara Uni Eropa dan Amerika Latin kecuali jika Presiden Brasil Jair Bolsonaro, yang skeptis terhadap perubahan iklim, mengambil langkah serius untuk melindungi hutan Amazon, yang menyusut dengan cepat akibat penebangan dan pertambangan.

Bolsonaro mengecam Macron dan menuduhnya membahas kebakaran hutan Amazon untuk mempermalukannya .

Namun pada akhir pekan, Bolsonaro akhirnya berupaya menyelamatkan kawasan yang penting itu dengan mengerahkan dua pesawat untuk memadamkan api dan memberi wewenang kepada tentara untuk membantu mengatasi kobaran api.

Editor: Nathania Riris Michico