Negara-Negara G7 Sepakat Bahas Tanggapan Bersama Hadapi Krisis Virus Korona

BERLIN, iNews.id - Negara-negara G7 akan membahas tanggapan bersama terhadap wabah virus korona. Hal itu disampaikan Menteri Kesehatan Jerman Jens Spahn, Minggu (2/2/2020).

Spahn mengatakan, dia sudah berbicara lewat telepon dengan rekannya dari Amerika Serikat (AS).

Baca Juga

11 Miliarder Paling Aneh di Dunia, Salah Satunya Tak Punya Rumah karena Selalu Berkeliling Dunia

"Kami sepakat bahwa harus ada panggilan konferensi, sebuah diskusi oleh menteri kesehatan G7 tentang pertanyaan ini dengan tujuan untuk mengatasinya bersama-sama," ujar dia, seperti dilaporkan AFP, Senin (3/2/2020).

Spahn menambahkan: "Tidak ada gunanya di setiap negara memutuskan tindakan sendiri."

Baca Juga

Dibangun 10 Hari, Ini Penampakan Rumah Sakit Khusus Pasien Virus Korona di Wuhan

Kelompok Tujuh (G7) terdiri dari Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Inggris, dan Amerika Serikat.

China pada Minggu (2/2/2020) menyatakan bahwa jumlah kematian akibat penyakit itu terus melonjak melonjak dan kini sudah lebih dari 360 orang. Kematian pertama akibat virus itu di luar China dilaporkan terjadi di Filipina.

Baca Juga

Kian Melonjak, Jumlah Terinfeksi Virus Korona di Seluruh China Lebih dari 17.000

Sejak keluar dari Wuhan akhir tahun lalu, virus korona sudah menginfeksi hampir 17.000 orang di seluruh China dan mencapai 24 negara.

Amerika Serikat, Australia, Selandia Baru, dan Israel melarang warga negara asing berkunjung jika mereka berada di China baru-baru ini, dan mereka juga memperingatkan warganya sendiri untuk tidak bepergian ke sana.

Baca Juga

Tentara China Dikerahkan Awasi Rumah Sakit Lapangan yang Tampung Pasien Virus Korona

Mongolia, Rusia, dan Nepal menutup perbatasan mereka dengan China.

Jumlah negara yang melaporkan infeksi meningkat menjadi 24 setelah Inggris, Rusia, dan Swedia mengonfirmasi kasus pertama mereka akhir pekan ini.

Editor: Nathania Riris Michico