Nekat Terbang di Sekitar Fasilitas Militer Dekat Perbatasan Negara, Drone Ditembak Jatuh
BEOGRADE, iNews.id - Serbia menembak jatuh drone komersial di perbatasan Kosovo pada Rabu (2/11/2022). Kementerian Pertahanan mengatakan, drone ditembak jatuh dekat fasilitas militer di garnisun Raska dengan menerapkan tindakan jamming elektronik.
"Angkatan Bersenjata Serbia mengambil langkah-langkah untuk mendeteksi, melacak dan menetralisir kendaraan udara tak berawak di dekat fasilitas militer," katanya dalam sebuah pernyataan.
Pernyataan itu juga mengatakan, tentara bertindak sesuai dengan perintah dari Presiden Aleksandar Vucic.
"Angkatan Bersenjata Serbia akan melanjutkan, sesuai dengan perintah Presiden Republik dan Panglima Tertinggi, untuk menembak jatuh semua drone yang ditemukan di zona larangan terbang dan di sekitar fasilitas militer," tulis mereka.
Sebelumnya, pada Selasa (1/11/2022), Vucic mengeluarkan perintah kepada militer untuk menghancurkan drone musuh di wilayah udara negara itu. Perintah itu dikeluarkan setelah kendaraan udara tak berawak (UAV) terlihat di atas pangkalan militer yang berbatasan dengan Kosovo.
Perdana Menteri Ana Brnabic mengonfirmasi bahwa drone telah terlihat merekam pangkalan militer.
Menteri Pertahanan, Milos Vucevic sebelumnya mengatakan, angkatan bersenjata siaga ketika ketegangan dengan negara tetangga Kosovo meningkat. Ketegangan itu dipicu masalah pelat nomor mobil.
Kosovo telah mencoba berkali-kali tahun ini untuk membuat minoritas Serbia memperbaharui pelat nomor mereka ketika Kosovo adalah bagian dari Serbia. Langkah tersebut telah mengakibatkan bentrokan kekerasan antara polisi dan warga Serbia.
Kosovo mendeklarasikan kemerdekaannya dari Serbia pada tahun 2008. Tetapi Serbia terus menganggap Kosovo sebagai wilayahnya.
Editor: Umaya Khusniah