Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Chiki Fawzi Ajak Publik Aware soal Kondisi di Gaza: Ini Bisa Terjadi di Kita kalau Abai
Advertisement . Scroll to see content

Netanyahu Tak Setuju Jeda Serangan di Gaza, Perpecahan di Pemerintah Israel Makin Sengit

Senin, 17 Juni 2024 - 11:35:00 WIB
Netanyahu Tak Setuju Jeda Serangan di Gaza, Perpecahan di Pemerintah Israel Makin Sengit
Benjamin Netanyahu mengkritik keputusan militer untuk melakukan jeda serangan di Gaza Selatan (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

Menteri Pertahanan Yoav Gallant menentang wajib militer bagi kalangan Ultra-Ortodoks karena bertentangan dengan perintah partai.

Partai-partai keagamaan dalam koalisi sangat menentang wajib militer bagi kelompok ultra-Ortodoks, sehingga memicu kemarahan luas dari banyak warga Israel karena merasa diperlakukan berbeda.

Herzi Halevi, panglima Pasukan Pertahanan Israel (IDF), mengatakan ada kebutuhan yang pasti untuk merekrut lebih banyak tentara dari komunitas Ultra-Ortodoks.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut